- ANTV
VIVAnews - Ibu Negara, Ani Bambang Yudhoyono, berpidato mengenai pendidikan di hadapan Forum Parlemen Asia-Pasifik di Hotel Sultan, Jakarta. Ani bercerita mengenai program Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB).
Ani berbagi informasi tentang program SIKIB sebagai mitra pemerintah dalam peningkatan pendidikan masyarakat di luar sektor formal. "Suatu kehormatan bagi saya, dapat berada di sini, untuk berbagi informasi tentang program yang kami lakukan bersama istri menteri yang tergabung dalam Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu," ujar Ani dalam pidatonya, Rabu 7 Juli 2010.
SIKIB, Ani menjelaskan, merupakan suatu organisasi yang dibentuknya dengan tujuan memberikan bantuan kepada masyarakat, terutama anak-anak dan kaum perempuan yang kurang beruntung, dalam rangka pemberdayaan masyarakat untuk menuju Indonesia Sejahtera. Sebagai mitra pemerintah, SIKIB senantiasa membantu program pemerintah. "Kami (SIKIB) memfokuskan kerja di daerah-daerah yang sulit terjangkau. Sasaran SIKIB adalah mencerdaskan masyarakat Indonesia dengan program Indonesia Pintar," kata Ani.
Sejauh ini SIKIB, lanjut Ani, telah membuat program Indonesia Pintar. Misi utama program ini dalam rangka memberantas buta huruf, kebodohan, dan mensejahterakan masyarakat Indonesia. SiKIB meluncurkan Mobil Pintar, Motor Pintar, Kapal Pintar dan Rumah Pintar.
"Dari hasil evaluasi kami di lapangan, anak-anak yang belajar di mobil pintar, motor pintar, maupun kapal pintar, pada umumnya memperoleh kemajuan sangat signifikan dan alhamdulillah mendapat respon positif di masyarakat," kata Ani.
Anak-anak tersebut, menurutnya, menjadi lebih percaya diri, menampilkan bakatnya, dan berani berekspresi. Selain itu layanan mobil pintar, motor pintar, dan kapal pintar itu dapat menggantikan fasilitas yang pada umumnya tidak dipunyai sekolah mereka.
Kelanjutan program mobil, motor, dan kapal pintar itu adalah rumah pintar yang di dalamnya terdapat sentra kriya. Ani menjelaskan bahwa Sentra kriya dirancang untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan masyarakat. Masyarakat diberi pelantihan meningkatkan ketrampilan guna menunjang kehidupan ekonomi mereka.
"Program tersebut sangat sesuai dengan program UNESCO yaitu pendidikan yang berkelanjutan untuk pengembangan, education for sustainable development," kata Ani.
Ani pun berharap program yang telah dilakukan SiKIB ini bisa menjadi inspirasi bagi negara lainnya. "Akhirnya saya berharap agar apa yang sudah kami jalankan bersama SIKIB ini bisa memberikan inspirasi dan motivasi dan motivasi untuk dunia yang lebih baik," kata Ani.
Jokowi: Tilapia Fish Cultivation Has Huge Global Demand
President Joko Widodo (Jokowi) inaugurated the tilapia fish cultivation managed by the Ministry of Maritime Affairs and Fisheries (KKP) in Karawang, West Java, on
