- ANTARA/Prasetyo Utomo
VIVAnews - Mabes Polri melakukan penelitian dokumen 151 perusahaan yang diduga terkait dengan terdakwa mafia hukum dan pajak, Gayus Tambunan. Untuk meneliti ini, Mabes Polri menggandeng Direktorat Jenderal Pajak.
"Jadi tidak benar kami hanya memeriksa 44 perusahaan. Sangat tidak benar," kata Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polisi, Komjen Ito Sumardi di Jakarta, Kamis 20 Januari 2011.
Pernyataan Ito ini berlawanan dengan Kepala Bagian Penerangan Umum Polri, Kombes Pol Boy Rafli Amar menjelaskan bahwa penyidik memperkecil pengusutan dari 151 jadi 44 perusahaan.
Ito menambahkan Mabes Polri membutuhkan waktu dalam melakukan penelitian satu-per satu dokumen semua perusahaan itu. "Tidak mungkin dalam 1 hari dalam 1 kesempatan kami periksa semua. Tentu bertahap."
Mabes Polri, sambungnya, diberikan akses data seluas-luasnya oleh Pajak. "Semua. Justru data yang dibutuhkan itu sekarang difasilitasi oleh Ditjen pajak sendiri."
Suami Mutilasi Istri di Ciamis Ditahan Disel Khusus, Polisi Ungkap Alasannya
Tarsum (51) suami yang memutilasi istrinya sendiri bernama Yanti (44) di Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, bakal diperiksa dan kini ada di sel khusus.
