VIVAnews - Banjir lahar dingin dari Gunung Semeru yang terjadi sejak pagi, pukul 10.00 WIB mengakibatkan para penambang pasir mengalami kerugian, karena hasil tambang terbawa arus lahar dingin tersebut.
Pantauan VIVAnews, hingga siang ini, Rabu, 7 Januari 2008 tertlihat masih terjadi banjir lahar yang disertai hujan dengan curah tinggi, yang terus mengguyur kota Lumayang dan sekitarnya, khususnya masih memenuhi Sungai Besuk di Desa Pasruh Jambi. Lahar dingin tersebut terbawa ke desa akibat hujan yang terus menerus mengguyur puncak gunung.
Meski tidak memakan korban jiwa, namun kerugian yang dialami penambang pasir cukup besar, akibat turunya lahar dingin yang mengakibatkan para penambang pasir tidak dapat beraktifitas. Sebab, pasir yang dikumpulkan penambang langsung musnah terbawa arus lahar dingin.
Para penambang pasir diimbau untuk lebih meningkatkan kewaspadaan. Curah hujan yang masih tinggi dikhawatirkan akan membuat banjir lahar dingin kembali terjadi. "Sebaiknya penambang menghentikan aktifitasnya, selama lahar dingin terus megguyur," ujar salah seorang petugas pengendali banjir.
Laporan : Taufik Jumaan | Antv | Probolinggo
VIVA.co.id
28 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Mulla Sadra, yang juga dikenal sebagai Sadr al-Din Muhammad al-Shirazi, adalah salah satu tokoh terkemuka dalam sejarah pemikiran Islam. Lahir pada abad ke-17 Masehi di S
Laga babak pertama berjalan dengan ketat, kedua tim sama-sama menampilkan taktik menyerang. Sepanjang 45 menit, kedua tim tidak bisa membuka kran gol hingga laga berakhir
Pada event yang diikuti sebanyak 188 peserta yang terbagi 20 senior dan 168 junior, mulai dari berbagai jenjang pendidikan itu terdapat salah satu klub yang tampil menonj
Minta Maaf Kepada Rakyat Korsel, STY Ngaku Punya Mimpi Bawa Timnas Indonesia Masuk Piala Dunia
Bandung
16 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 berhasil kubur mimpi Korea Selatan untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Hal itu lantaran Armada Shin Tae-yong (STY) berhasil mengalahkan Korsel mel
Selengkapnya
Isu Terkini