- dok. Corbis
VIVAnews - Pemerintah menaikkan harga obat generik mulai 24 Maret 2011. Kenaikan dilakukan sebagai upaya rasionalisasi harga obat.
Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementrian Kesehatan, Sri Indrawaty, mengatakan, kebijakan baru ini telah ditandatangani Menteri Kesehatan, Endang Rahayu Sedyaningsih.
"Kenaikan berkisar Rp75 sampai Rp9.700 untuk obat produksi pemerintah. Sementara untuk retail kenaikannya Rp68 sampai Rp16.550," katanya saat kunjungan ke PT Indofarma, Cibitung, Bekasi, Kamis 31 Maret 2011.
Menurutnya, rasionalisasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya pemerintah menjamin pemerataan dan ketersediaan obat bagi masyarakat dengan harga terjangkau. "Kami harap, dengan adanya rasionalisasi, ketersediaan obat bisa mencapai ke seluruh pelosok tanah air," katanya.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan 2010, dari 453 jenis obat yang ada, 230 di antaranya tidak mengalami perubahan harga. Sebanyak 24 jenis justru mengalami penurunan harga. "Yang naik hanya 176 item," ucapnya.
Pemerintah berjanji akan melakukan evaluasi terhadap rasionalisasi harga obat ini. "Kalau setelah dievaluasi di lapangan, harganya masih dinilai kemahalan, bisa kami turunkan lagi," ujarnya seraya mengatakan bahwa kenaikan ini terbilang wajar, karena masih dalam hitungan rupiah.
Pada 2010, penggunaan obat generik di rumah sakit mengalami peningkatan tujuh persen dari 50 -57 persen. Faktanya, semakin banyak dokter yang mulai memberi pasiennya resep obat generik.
Yang menjadi kendala, perusahaan obat masih enggan memproduksi obat generik karena harganya sangat murah. Ini yang membuat ketersediaan obat generik di lapangan terbatas. "Untuk itu, kami lakukan rasionalisasi demi menjamin ketersediaan dan pemerataan."
Namun, Sri menegaskan, walau terjadi kenaikan, harga obat generik masih jauh lebih murah dibandingkan obat bermerek lainnya. (pet)
Tegaskan Hubungan dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja, Rizky Nazar: Tidak Ada Orang Ketiga
Aktor Rizky Nazar akhirnya angkat bicara mengklarifikasi kabar miring tentang dirinya yang diduga telah berselingkuh. Diketahui, hubungan asmara Rizky dengan Syifa Hadju.
