Bisnis Asuransi Jiwa Berkembang Pesat

Layanan nasabah di asuransi AXA Mandiri.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Bisnis asuransi jiwa di Indonesia terus mengalami pertumbuhan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini menunjukkan kesadaran masyarakat berasuransi terus meningkat. Selain itu, dampak krisis finansial 2008 juga tak terasa lagi.

Data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), pada 2010 menyebutkan, total premi yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp75,98 triliun, atau meningkat 26,14 persen dibandingkan 2009 yang hanya Rp60,23 triliun.

Menurut Ketua Umum AAJI, Evelina F Pietruschka, pertumbuhan ekonomi sebesar 6,1 persen pada tahun lalu juga berdampak positif terhadap industri asuransi. Produk asuransi unit-linked --produk gabungan asuransi jiwa dan investasi-- juga menjadi produk yang paling diminati. "Ini karena potensi imbal hasil cukup menarik," kata Evelina di kantor AAJI, Jakarta, Jumat, 15 April 2011.

Direktur Eksekutif AAJI, Stephen Juwono, menjelaskan, total pendapatan perusahaan asuransi jiwa tahun lalu naik 25,35 persen menjadi Rp102,42 triliun, dari sebelumnya Rp81,71 triliun pada 2009. Jumlah aset perusahaan asuransi jiwa tumbuh sekitar 24,40 persen menjadi Rp174,77 triliun.

Viral Keributan Avsec dengan Penumpang di Bandara Soetta, Ini Penjelasan AP II

"Fakta ini memperlihatkan bahwa tingkat kesehatan perusahaan asuransi jiwa nasional semakin membaik," katanya. (art)

Fuji

Sering Dikasih Perhiasan, Fuji Ingatkan Hal Mulia Ini untuk Para Fansnya

Tidak main-main, saking punya banyak fans alias penggemar yang solid rupanya Fuji rupanya diam-diam pernah mendapatkan hadiah mewah berupa perhiasan dari sejumlah fansnya

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024