VIVAnews – Minat warga Bali untuk bekerja di luar negeri khususnya di Amerika Serikat semakin tinggi. Penempatannya pun tidak untuk dipabrik, melainkan di kapal pesiar, hospitality industri seperti di hotel, restoran dan spa, serta plantation mencapai ribuan orang.
Ketua Himpunan Pengusaha Pengerah Tenaga Kerja Indonesia (HPPTKI) Bali, Ida Bagus Widiantara, mengatakan Bali memiliki potensi bagus karena tenaganya banyak dicari lantaran sikap dan kemampuannya baik.
"AS menjadi tempat faovorit mereka. Hanya saja, keterbatasan bahasa sehingga banyak yang memiliki kesempatan harus gigit jari," ujar Ida usai bertemu dengan Gubernur Bali, Selasa, 13 januari 2009.
Untuk itulah, Widiantara berharap agar pemerintah daerah bersedia memberikan pelatihan, mengingat animo masyarakat Bali tinggi. Dari penyebaran selama tahun 2008, ada sekitar 1920 orang yang berminat di bidang kapal pesiar, 960 orang di hospitality, dan plantation 320 orang.
Menurut Ida, tingginya animo masyarakat untuk bekerja di luar negeri dimanfaatkan pihak-pihak tertentu yang kurang memahami mana perusahaan TKI yang resmi dan tak resmi. "Penipuan model ini masih marak dan korbannya engga melapor karena malu," ungkap Widiantara.
Laporan: Wima Saraswati | Bali
Pengakuan Prabowo Dibantu Jokowi Persiapkan Diri Jelang Pelantikan Presiden Bulan Oktober
Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto mengaku dirinya tengah fokus mempersiapkan diri jelang pelantikan pada Oktober mendatang.
