Kelas Yoga Spesial Bagi si Tubuh Besar

Yoga Dilarang Untuk Muslim di Malaysia
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Buddha Body Yoga di kota New York menawarkan sesi yoga unik. Semua orang yang mengikuti sesi yoga tidak boleh bertubuh langsing atau kurus. Anggota kelas yoga haruslah seseorang dengan bobot besar atau gemuk.  

Berbeda dengan kelas yoga umumnya yang hanya menyediakan matras, Buddha Body Yoga dilengkapi lebih banyak peralatan. Disini tersedia guling, ikat pinggang, bola keseimbangan, tali hingga selimut untuk memudahkan gerakan.

"Kalau saya bilang yoga ini bukan untuk orang langsing, mereka akan sangat tersinggung. Lalu saya menemukan ide menarik dengan menyebut ini yoga khusus orang besar ," ungkap si pemilik, Michael Hayes seperti dikutip dari Yahoo.

Dia pun menjelaskan maksudnya. "Ada orang berat yang tidak gemuk. Gerakan yoga kami bersifat membangun otot karena otot mereka pada dasarnya sudah kencang." katanya. "Jika Anda menyangka pegulat sumo sebagai orang yang gemuk, Anda salah," tambah Hayes.

Selain sesi yoga dalam kelompok-kelompok kecil, Buddha Body Yoga juga menyediakan buku dan video panduan serta pesanan katering bagi anggotanya.

Hayes tergerak membuat kelas yoga khusus berdasarkan pengalamannya. Dengan tinggi hampir dua meter serta bobot 109 kilogram, sulit baginya melakukan gerakan yoga di kelas biasa. Frustasi, Hayes lalu membawa peralatan sendiri seperti tali yang dibentuk seperti dinding serta alat lain untuk membantunya. Selama 14 tahun, ia berusaha mencari bentuk terbaik bagi orang-orang dengan postur di luar postur kebanyakan.

Potret Cantiknya Mahalini di Momen Akad Nikah, Pakai Siger Sunda

Dia akhirnya menemukan perlengkapan yang dapat memudahkan gerakan yoga bagi pemilik tubuh besar dan gemuk. "Dinding dan alat membantu Anda memahami fungsi dan bentuk gerakan," jelas Hayes. "Alat-alat akan membuat Anda lebih cepat menyesuaikan dengan bentuk gerakan."

Beth Garner, seorang anggota Buddha Body mengaku senang meninggalkan kelas yoga reguler. Di sana, ia satu-satunya orang paling gemuk. Ia pun senang atas kelas yoga dengan kelompok-kelompok kecil. "Saya tidak pernah memiliki instruktur yoga yang bisa membantu selain mengatakan 'lakukan yang terbaik yang bisa dilakukan'".

Semua langkah gerakan yoga di kelas Hayes, aku Beth, membuatnya bisa melakukan pose lebih baik. "Mungkin saya butuh waktu lebih lama daripada orang bertubuh atletis. Tetapi saya bisa melakukan semua gerakan. Saya merasa lebih lebih fleksibel dan percaya diri menggunakan tubuh saya."

Dr Kara Mohr, ahli penurunan berat badan di American College of Sports Medicine mengatakan, selain membantu gerakan lebih luwes, olahraga ini mendorong orang bersemangat untuk bergerak dan bernafas dengan benar. "Ada orang yang menghindari sebuah posisi yang dianggap rumit. Sehingga latihan yang akomodatif akan bermanfaat."

Menurut Hayes, semenjak mengikuti kelasnya, beberapa anggota mengalami kemajuan pesat. Mereka berhasil menurunkan berat sampai 14 kilogram. "Mereka bergerak lebih bebas, melakukan gerakan lebih nyaman. Dan, dengan dukungan emosional Anda akan merasa percaya diri." (eh)

Istimewa

Rekan Kerja Ungkap Detik-detik Pekerja di Stasiun LRT Kuningan Jatuh saat Bekerja

Seorang pekerja LRT jatuh ketika tengah bekerja memperbaiki atap jalur LRT. Salah satu rekannya mengungkap detik-detik sebelum pekerja LRT di Stasiun Kuningan itu jatuh.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024