VIVAnews - PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menunda penyelenggaraan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB). Semula, perseroan berencana menggelar RUPSLB pada Kamis, 26 Februari 2009.
"Ditunda sampai dengan waktu yang akan kami informasikan kemudian," kata Senior Vice President Investor Relations Bumi Resources, Dileep Srivastava, dalam penjelasan yang dipublikasikan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat 16 Januari 2009.
Menurut dia, perseroan tidak akan tergesa-gesa menyelenggarakan RUPSLB. "Kami tidak terburu-buru menggelar RUPSLB. RUPS tersebut sepertinya akan digelar seperti tahun 2008, yakni pada akhir kuartal II-2008," ujar dia ketika dikonfirmasi VIVAnews.
Berdasarkan penjelasan Dileep tersebut, pelaksanaan RUPSLB diperkirakan pada kuartal II-2009.
Bumi Resources melalui anak usahanya PT Bumi Resources Investment mengambil alih 89 persen saham Pendopo Coal Ltd senilai Rp 1,3 triliun. Akuisisi dilakukan melalui penandatanganan perjanjian pembelian saham (sales and purchase agreement/SPA) dengan Indomining Resources Holding Ltd pada 5 Januari 2009.
"Pendopo Coal Ltd memiliki secara tidak langsung 94,9 persen saham PT Pendopo Energi Batubara," kata Direktur Bumi Resources, Eddie J Soebari, dalam penjelasan perseroan yang dipublikasikan BEI, pekan lalu.
Sebelumnya, Bumi Resources Investment juga menguasai secara tidak langsung sekitar 75,74 persen saham Fajar Bumi Sakti melalui penandatanganan SPA antara Bumi Resources Investment dan Ancara Properties Limited pada 26 Desember 2008.
“Dalam perjanjian tersebut, Bumi Resources Investment mengambil alih 76,9 persen saham Ancara Properties Limited yang dikeluarkan pada Leap Forward Finance Limited. Sedangkan, Leap Forward memiliki secara tidak langsung 98,5 persen saham yang ditempatkan pada Fajar Bumi Sakti,” ujar Eddie.
Selain itu, Bumi melalui anak perusahaan yang sama secara tidak langsung mengambil alih 44 persen saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA).
Pada 23 Desember 2008, Bumi Resources Investment menandatangani SPA dengan Goodrich Management Corp sehubungan pembelian 80 persen saham pada Zurich Asset Investment Ltd. Zurich Asset Investment merupakan pemegang 55 persen saham yang ditempatkan pada Darma Henwa.
VIVA.co.id
20 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Temukan Video Viral Jepang dan Korea HD dengan Browser Alternatif Yandex 2024, DuckDuckGo!
Gadget
10 menit lalu
Temukan cara menonton video viral Jepang dan Korea HD dengan browser alternatif Yandex di 2024, menggunakan DuckDuckGo.
Sepekan Jelang Rilis Samsung Galaxy F55 5G: Bocoran Spesifikasi, Fitur dan Harga
Gadget
25 menit lalu
Samsung Galaxy F55 5G hadir dengan fitur unggulan dan harga terjangkau. Pelajari lebih lanjut tentang spesifikasi, harga, dan tanggal rilisnya.
Rejeki Nomplok! Dana Kaget Rp100 Ribu Cair Hari Ini 20 Mei 2024, Buruan Klaim!
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Dapatkan uang gratis Rp100 ribu dari Dana Kaget hari ini, Senin 20 Mei 2024. Klik link dan cairkan saldo tanpa syarat
Qualcomm sedang mempersiapkan transisi besar dengan peluncuran Snapdragon 8 Gen 4, yang diharapkan akan dirilis secara resmi pada bulan Oktober chip baru yang mutakhir
Selengkapnya
Isu Terkini