VIVAnews – Bagi pasangan yang akan melangsungkan pernikahan, krisis ekonomi saat ini tentu membuat Anda pusing menyiapkan acara perkawinan. Harga-harga yang melambung tentu membuat Anda harus memperketat budget pengeluaran.
Memilih penyedia jasa pernikahan (vendor) yang tepat adalah kunci utama. Mereka juga biasanya menyediakan paket perkawinan lengkap yang bisa menjadi solusi bagi Anda mengadakan pesta pernikahan. Dengan paket pernikahan lengkap, Anda tak perlu pusing memikirkan hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan.
Agar tak salah memilih vendor pernikahan, tak ada salahnya Anda datang ke Pameran Pernikahan yang diadakan oleh The Executive Club Hotel Sultan Jakarta. Wedding Exhibition itu menghadirkan beberapa vendor yang bisa dipertimbangkan.
Marketing Communication The Residence Grania Gabriella yang menjadi penyelenggara acara mengatakan, dalam pernikahan ini pihaknya memberikan potongan harga hingga 50% untuk para calon pengantin.
"Kami menawarkan sejumlah potongan harga untuk masa krisis ini. Para penyedia jasa yang menjadi peserta pameran juga banyak yang memberikan berbagai potongan harga hingga 50%," katanya kepada Vivanews, Sabtu 17 Januari 2009.
Tidak biasa memang mengadakan pameran pernikahan di awal tahun. Menurut Gabriella, hal itu dilakukan untuk perhatian calon pengantin lebih awal. Selain itu, pihaknya juga ingin memperkenalkan The Executive Club kepada masyarakat yang mencari gedung untuk menyelenggarakan resepsi.
"Jarang yang tahu kalau kami juga menyediakan ruangan untuk pernikahan," kata dia. Biasanya, kata Gabriella, orang mengenal The Executive Club sebagai tempat untuk berolahraga.
Pameran ini akan hanya berlangsung hingga esok. "Kami memang hanya melangsungkan pameran selama tiga hari, kemarin pembukaannya," katanya.
Dalam pameran pernikahan ini juga digelar diskusi dan berbagai pelatihan untuk para calon pengantin.
Approval rating Jokowi tembus 77%, Ini Faktor Pemicunya Versi Polling Institute
Dari temuan Polling Institute per April 2024, tingkat kepuasan Jokowi masih stabil tetap tinggi dengan angka 77,1 persen.
