- Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan, untuk memantau kondisi dan kehidupan tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri, pemerintah telah membentuk Tim Terpadu yang diketuai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
"Tugasnya, yaitu untuk mengevaluasi seluruh tenaga kerja kita di seluruh negara," tuturnya saat jumpa pers di Kantor Kepresidenan Jakarta, Kamis 23 Juni 2011.
Presiden Yudhoyono menuturkan, saat ini, tim tersebut sedang bekerja dan akan segera melaporkan hasil evaluasi tersebut. "Hasilnya, nanti membuat kebijakan nasional mengenai pengiriman pekerja ke luar negeri," ujar SBY.
Sementara itu, mengenai pengiriman TKI ke Arab Saudi, kata Yudhoyono, sejak 1 Januari 2011 pemerintah sudah mengeluarkan semi moratorium atau penghentian sementara pengiriman TKI.
Seperti diketahui, Arab Saudi telah memancung TKI, Ruyati binti Satubi. Aksi tersebut, menuai protes dari berbagai kalangan di dalam negeri. (sj)