Seleksi Hakim Agung

Gayus Lumbuun Siap Pensiun jadi Politisi

Gayus Lumbuun.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Politisi senior PDI Perjuangan, Gayus Lumbuun, mengikuti seleksi tahap wawancara Hakim Agung. Anggota Komisi Hukum DPR itu pun siap menanggalkan atribut politisi jika terpilih menjadi Hakim Agung.

"Setelah dinyatakan lulus seleksi sebagai Hakim Agung, saya mundur dari DPR. Dan saya juga memang siap mundur dari partai," kata Gayus sebelum seleksi Hakim Agung di Komisi Yudisial, Kamis 28 Juli 2011.

Bahkan jika dia lolos dari tahap wawancara Hakim Agung, dia akan langsung non aktif dari DPR. Karena pada tahapan selanjutnya, seleksi Hakim Agung akan masuk tahap uji kepatutan dan kelayakan di Komisi Hukum DPR. "Saya akan minta non aktif. Saya tahu itu," ujarnya.

Mengenai pencalonan dirinya, Gayus mengaku tidak didukung sepenuhnya oleh partai. Menurut Gayus, menjadi Hakim Agung adalah keinginan pribadinya. "Partai tidak 100 persen mendukung. Tapi saya ingin. Saya memang siap mundur dari partai, jadi tidak ada persoalan. Izin, bukan arahan," ujarnya.

Seleksi Hakim Agung kali ini akan mencari 10 orang yang akan mengisi 10 posisi lowong di MA. Untuk mencari sepuluh hakim agung ini, KY membutuhkan 30 calon untuk diajukan ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dari sepuluh hakim yang dibutuhkan, porsi untuk hakim karier dan non karier adalah 50:50.

Bagi hakim karier, mekanismenya diusulkan oleh MA. Sedangkan hakim non karier mendaftar langsung ke KY. Untuk non karier, salah satu persyaratannya adalah bergelar doktor dan telah menjalani profesi hukum selama 20 tahun. (umi)

Peran Presiden Salurkan Bansos, Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu
Konferensi Pers

Putri Marino Berani Mesra dengan Nicholas Saputra, Ini Reaksi Tak Terduga Chicco Jerikho!

Aktor dan aktris ternama Tanah Air, Nicholas Saputra dan Putri Marino disatukan dalam film The Architecture of Love, produksi Starvision tayang di bioskop 30 April 2024

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024