- flickr.com
VIVAnews - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Mohammad Nazaruddin, sudah ditangkap. Nazarduddin ditangkap di Cartagena, yang dikenal sebagai kota para turis di negeri Kolombia.
Dalam siaran pers yang digelar yang digelar siang hari ini, Senin 8 Agustus 2011, Menkopolhukam, Djoko Suyanto, menerangkan bahwa Nazaruddin ditangkap pukul 21.00 WIB, Minggu 7 Agustus 2011.
Juru Bicara Polri Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam membenarkan penangkapan Nazaruddin itu. "Ada orang mirip Nazaruddin tertangkap oleh tim yang bekerjasama dengan interpol. Sekarang tinggal menunggu saja tim kita balik," kata Anton ketika dihubungi, Senin 8 Agustus 2011.
Anton menambahkan, saat ini Kepala Polisi Jenderal Timur Pradopo sedang melaporkan hal itu ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Pak kapolri lapor kepada Presiden jam 10 tadi tentang tim kita yang berada di sana," kata dia.
Bagaimana kronologi penangkapannya?
"Belum tahu, saya baru tahu tadi jam 8," kata Anton.
Nazaruddin pergi meninggalkan Indonesia sejak 23 Mei 2011. Saat itu, Nazaruddin mengaku akan berobat di Singapura. Namun, sampai ditetapkan sebagai tersangka, Nazaruddin tak kunjung kembali ke Indonesia. Saat ditangkap, Nazaruddin diketahui menggunakan paspor atas nama M Syahruddin. Foto dan identitasnya pun juga dipalsukan.
Kemenkominfo Menggelar Talkshow dengan Tema Jarimu Harimaumu
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo RI) mengadakan kegiatan talkshow chip in “Jarimu Harimaumu” pada tanggal 26 April 2024 di Jakarta Barat.
