Dana Kampanye Partai

KPU Diminta Awasi Donatur Perusak Lingkungan

VIVAnews – Kelompok pemerhati lingkungan hidup, Greenpeace, minta Komisi Pemilihan Umum ikut menyelidiki rekening partai peserta pemilihan umum. Karena terdapat indikasi partai menerima dana bantuan dari perusahaan perusak lingkungan.

Equestrian All Star Tour 2024 Segera Digelar, Ajang Pengembangan Atlet Berkuda Indonesia

“Karena KPU juga mempunyai hak untuk menanyai asal dana partai-partai,” kata Bustar Maipar, juru kampanye hutan, Greenpeace Asia Tenggara di kantor KPU, Jakarta Pusat, Kamis 22 Januari 2009.

Bustar mengatakan kerusakan hutan di Indonesia dewasa ini masuk kategori parah. Laju kerusakan tiap tahun mencapai satu juta hektar lahan.

Kata Shin Tae-yong Jelang Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan

Aktivis lingkungan itu diterima Endang Sulastri, anggota KPU. Endang memberi apresiasi masukan yang disampaikan Greenpeace. Menurut Endang untuk mengawasi masalah ini, bukan hanya KPU, melainkan tugas Badan Pengawas Pemilihan Umum juga.

Aktivis Greenpeace yang datang ke KPU sekitar 40 orang. Masing-masing mengenakan atribut 38 atribut partai peserta pemilu. Mereka juga mengusung bendera partai-partai itu.  Selain itu, membawa satu karung berisi tiruan uang.

Pengakuan Prabowo Dibantu Jokowi Persiapkan Diri Jelang Pelantikan Presiden Bulan Oktober
Kepala BNN Komjen Marthinus Hukom (Dok. Istimewa)

Perintah Kepala BNN ke Anak Buah saat Kerja Cegah dan Berantas Narkoba

Kepala BNN Marthinus Hukom melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan menemui jajarannya.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024