VIVAnews - Ada banyak istilah di bidang kewanitaan yang kadang kurang dipahami sendiri oleh kaum wanita. Dari pada salah kaprah, ada baiknya Anda mengenal arti istilah-istilah yang di antaranya sudah tidak asing lagi di telinga. Apa itu, yuk simak!
Dalam buku Every Woman yang dikutip VIVAnews, Derek Llewellyn-Jones menjelaskan sejumlah istilah yang perlu diketahui wanita dewasa.
Abruption Placentae, pemisahan atau sebagian besar uri dari rahim oleh pendarahan.
Antenel Period, periode antara konsepsi dan melahirkan, juga disebut periode pranatal.
Areola, daerah berpigmen dengan warna kecoklat-coklatan yang mengelilingi puting susu.
Embryo (Embrio), produk konsepsi dari hari pembuahan sel telur (ovum) oleh sperma sampai awal minggu ketujuh. Selama periode yang singkat ini hampir semua struktur yang lain terbentuk.
Fetus (Janin), produk konsepsi pada akhir minggu ketujuh sampai kelahiran, pada segala periode kehamilan disebut janin.
Hormon, zat yang dilepaskan oleh kelenjar khusus ke dalam aliran darah dan merangsang kelenjar atau jaringan tubuh lain untuk beraktivitas.
Lactation, menyusui. Periode anak diberi makan melalui payudara ibu. Ini berarti pengeluaran atau formasi air susu.
Estrogen, hormon seks wanita yang dihasilkan oleh indung telur dan pada masa kehamilan dihasilkan di dalam uri. Kata ini berasal dari oestrous, penghasil panas.
Monilia, infeksi jamur pada vagina disebut juga candidosis dan vaginal thrush.
Ovum, sel telur yang telah matang dan siap dikeluarkan dari indung telur.
Pregnancy-induced Hypertension, naiknya tekanan darah yang terjadi dalam kehamilan, sering dihubungkan dengan adanya protein dalam urin, disebut pregnancy-ninduced hypertention atau pre eclampsia (tekanan darah tinggi yang disebabkan kehamilan). Dulu disebut toxamia kehamilan yang merupakan istilah yang tidak lengkap.
Puerperium, periode antara kelahiran dan saat rahim kembali ke ukuran normal, sekitar enam sampai delapan minggu.
Speculum, alat kecil dari logam, dibuat seperti paruh bebek yang dimasukkan oleh dokter ke dalam vagina, sehingga dokter dapat melihat leher rahim.
Zona Pellucida, membran atau selaput luar yang kuat dan tembus pandang mengelilingi sel telur manusia, mirip cangkang yang mengelilingi telur ayam. Zona pelucida hanya hilang ketika telur yang dibuahi mencapai rongga rahim setelah berada tiga hari di dalam saluran telur.
VIVA.co.id
30 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Seorang sopir mobil catering babak belur lantaran diduga dihajar oknum anggota TNI. Video dugaan kasus penganiayaan itu viral setelah beredar di media sosial.
Flagship Store Dulux Pertama di Surabaya, Cek Lokasinya
Jatim
19 menit lalu
Ia menambahkan, bahwa masyarakat saat ini semakin selektif dalam memilih cat. Mereka kerap mempertimbangkan berbagai faktor sebelum menentukan cat pilihan.
Momen Gayeng Nobar Piala Asia di Grahadi, Pj Gubernur Jatim Apresiasi Garuda Muda
Jatim
24 menit lalu
Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono secara khusus memuji perkembangan permainan yang disuguhkan Timnas Indonesia U23 baik di fase grup maupun 8 besar kemarin.
Anda yang menginginkan saldo DANA gratis mendapatkan kesempatan berharga. Uang sebesar Rp500 ribu hari ini Selasa 30 April 2024 akan dicairkan langsung oleh pihak dompet
Selengkapnya
Isu Terkini