- Wikipedia
VIVAnews - Menteri Ekonomi Perdagangan dan Industri Jepang, Yukio Edano, menyatakan perkiraan total nilai investasi pada proyek Metropolitan Priority Areas (MPA) sekitar 2-3 triliun yen (Rp230 - 345 triliun). Jika proyek infrastruktur dalam MPA ini berjalan dengan baik, maka memperbesar peluang investasi di Indonesia.
Dalam kerja sama ini, Jepang akan membantu memberikan pengalaman dan teknologi yang ramah lingkungan. Rencananya Jepang akan membantu pembangunan Mass Rapid Transportation (MRT), bandara, dan pelabuhan baru.
"Pembangunan bandara dan pelabuhan baru masih dalam studi kelayakan dari segi ekonomi," ujarnya saat jumpa pers di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis 22 September 2011.
Dalam waktu dekat proyek yang akan dikerjakan lebih dahulu adalah MRT. "Untuk proyek MRT ini Jepang berinvestasi sebesar 600 miliar yen (Rp69 triliun)," kata Yukino.
Dilain pihak ditempat yang sama, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, terkait proyek MRT nantinya akan dikerjakan oleh gabungan perusahaan Jepang dan Indonesia. Rencananya proyek MRT ini akan dimulai pada awal pada 2012.
Kerja sama dalam proyek MRT ini, menambah daftar investasi Jepang di Tanah Air. Sebelumnya, Jepang telah berinvestasi pada bidang pembangkit listrik dan otomotif. (sj)
430 Jemaah Calon Haji Tangerang Berangkat ke Tanah Suci
Sebanyak 430 jemaah calon haji atau JCH asal Kota Tangerang, Banten, siap diberangkatkan pada Sabtu, 11 Mei 2024.
