- reuters.com
VIVAnews - Dipecat dari jabatan Kepala Eksekutif Korporat, Leo Apotheker mendapat paket pesangon dan bonus yang besar dari produsen komputer Hewlett Packard Co. (HP). Jumlahnya US$9,6 juta atau sekitar Rp86,5 miliar. Padahal gaji CEO baru HP hanya US$1 per tahun.
Apotheker persisnya mendapat US$7,2 juta dalam bentuk pesangon dan US$2,4 juta sebagai bonus tahunan. "Ini sudah diatur berdasarkan skema pay-for-results pada 2005," demikian pernyataan HP, yang dikutip kantor berita Reuters, 29 September 2011.
Tidak hanya itu, Apotheker masih berhak atas 156.000 saham HP. Biaya perpindahannya ke Prancis atau Belgia juga bakal ditanggung. Bahkan eksekutif 58 tahun itu berhak mendapat tunjangan khusus bila menderita kerugian atas penjualan rumahnya di California.
Ini menunjukkan HP selalu memperlakukan CEO yang mereka pecat dengan sangat baik. Apotheker merupakan CEO ketiga HP yang kena PHK. Orang yang dia gantikan, Mark Hurd, juga menikmati paket pesangon dan bonus senilai US$34,6 juta setelah dipecat pada Agustus 2010.
Apotheker beberapa kali menerapkan kebijakan yang tidak populer. Selama 11 bulan memimpin, dia berkali-kali memangkas proyeksi target penjualan.
Apotheker pun memutuskan akusisi atas perusahaan piranti lunak asal Inggris, Autonomy, yang dinilai tidak populer. Terakhir, dia memutuskan bahwa HP tidak lagi memproduksi komputer untuk berkonsentrasi pada bisnis piranti lunak. Kebijakan itu menyebabkan pimpinan HP dan para pemegang saham gusar sehingga menyebabkan Apotheker dipecat.
HP telah menempatkan pengganti Apotheker. Dia adalah Meg Whitman, mantan CEO di eBay. Ironisnya, sebagai CEO baru, dia hanya digaji US$1 per tahun. Namun Whitman berhak membeli 1,9 juta saham HP dan bisa menerima bonus kinerja sebesar US$2,4 juta pada 2012. (umi)
Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Tewasnya Anggota Polresta Manado di Mampang Jakarta Selatan
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, mengaku saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan 13 orang atas tewasnya anggota Satlantas Polresta Manado.
