- VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews - Pemerintah mengungkapkan dana optimalisasi yang dapat dihasilkan pada 2012 secara bruto mencapai Rp19,4 triliun. Setelah dikurangi pengeluaran otomatis, dana optimalisasi netto bisa mencapai Rp11,6 triliun.
Dana optimalisasi adalah dana yang lahir pada diskusi pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) antara pemerintah dan Badan Anggaran. Kedua pihak menilai ada penerimaan tambahan yang bisa digali akibat asumsi yang berubah atau penerimaan yang lebih tinggi.
"Harus digunakan untuk pengeluaran otomatis sebesar Rp7,8 triliun," kata Menteri Keuangan, Agus Martowardojo, saat rapat dengan Badan Anggaran DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 13 Oktober 2011.
Dana optimalisasi tersebut diperoleh pemerintah setelah melalui pembicaraan dengan panitia kerja terkait penerimaan, subsidi, asumsi, dan pembiayaan. Adapun dana optimalisasi bruto berasal dari pajak tambahan Rp13,2 triliun, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) tambahan Rp5,3 triliun, dan penghematan bunga utang Rp900 miliar.
"(Dana optimalisasi bruto) harus digunakan untuk pengeluaran otomatis karena ada penerimaan pajak, otomatis akan meningkatkan dana alokasi umum. Dengan adanya PNBP tambahan yang meningkat akan membuat pagu penggunaan PNBP dan dana bagi hasil meningkat, maka dana otsus dan pendidikan juga meningkat," jelasnya.
Selain digunakan untuk pengeluaran otomatis dan anggaran pendidikan, Agus mengusulkan agar dana optimalisasi yang ditetapkan dapat juga dipakai sebagai dana cadangan risiko fiskal dan pengurang defisit.
Alasannya, hasil keputusan rapat kabinet pada 23 September 2011 menyebutkan dana cadangan risiko fiskal diperlukan dengan mempertimbangkan berbagai faktor yang mempengaruhi dalam pembentukan asumsi APBN 2012.
"Seperti lifting minyak, pertumbuhan ekonomi, ketahanan pangan, harga minyak, dan dampak krisis global dapat terkena di Indonesia," tuturnya. (art)
Garuda Indonesia Tebar Diskon Tiket hingga Siapkan Extra Flight Libur Panjang Isa Almasih
Garuda Indonesia memberikan extra flight atau jadwal penerbangan dalam momentum libur panjang mulai hari ini.
