VIVAnews - Kampanye menggunakan dengan pesan pendek atau SMS (short message service) diperkenalkan di Pemilu 2009. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Ahmad Mubarok mengatakan tawaran sudah mengalir ke Partai Demokrat.
"Sudah ada yang menawarkan proposal-proposal mengenai SMS ke Demokrat," kata dia kepada VIVAnews, Senin 9 Februari 2009.
Menurut Mubarok, tawaran yang datang bukan dari provider melainkan dari profesional. "Mereka menawarkan cara, sekali pencet ke 25 juta nomor," lanjut Mubarok.
Ditambahkan dia, ada lagi yang menawarkan paket hemat. Kalau satu-persatu, tambah Mubarok, harga per SMS bisa mencapai Rp 500. Namun, dengan memilih paket, per 10 atau 15 SMS per penerima, harga bisa ditekan menjadi Rp 100 sampai Rp 200 per SMS.
Menurutnya, sepanjang dibenarkan oleh aturan dan terjangkau, boleh-boleh saja calon Partai Demokrat berkampanye lewat SMS. "Tapi, kalau SMS yang disentralkan, masih harus dibicarakan," tambah Mubarok.
Dia mengakui kampanye lewat SMS bakal efektif. Namun, tambah dia, jangan sampai pelaksanaannya melanggar hak asasi para pengguna telefon genggam. " Kalau banyak orang yang terganggu menjadi tidak efektif," tambah dia.
Penggunaan SMS dalam kampanye diatur dalam Peraturan Menteri Kominfo Nomor 11 tahun 2009. Aturan tersebut meliputi kampanye yang memanfaatkan jasa telekomunikasi seperti SMS, ring-backtone (RBT), MMS, dan konten lainnya. Aturan ini tak hanya ditujukan untuk partai politik yang berkepentingan, tetapi juga para capres yang menyelenggarakan kampanye perseorangan.
Penyelenggara kampanye diharuskan menyediakan fasilitas penolakan atau memberhentikan layanan yang tidak dikehendakinya lagi.Salah satu isi regulasi ini mengatur tentang pelarangan kampanye hitam (black campaign) yang dilakukan oleh peserta parpol untuk menjatuhkan peserta lain.Bila terjadi kampanye hitam, masalah tersebut akan langsung ditangani langsung oleh Panitia Pengawas Pemilu.
Upaya Ducati Amankan VR46 dan Gresini dari Godaan Yamaha
Ducati menegaskan keinginan mereka mempertahankan tiga tim satelit. Karena belakangan ini Yamaha mencoba untuk menggaet salah satu dari mereka.
