- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Anas Urbaningrum pernah membelikan rumah kepada Wakil Direktur Keuangan Permai Grup Yulianis di kawasan Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten. Nilainya sekitar Rp1,2 miliar.
"Setahu saya iya. Sekitar bulan April 2011 di BSD," kata Hidayat, sopir PT Anugerah Nusantara, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu 29 Februari 2012. Hidayat hadir sebagai saksi untuk meringankan terdakwa Nazaruddin.
Menurut Hidayat, informasi terkait pembelian rumah itu langsung disampaikan Yulianis kepadanya. Saat itu ia diminta membawa uang muka pembelian rumah sebesar Rp400 juta.
"Beliau (Yulianis) juga sempat bilang, kerja yang baik Mas. Nanti dari kantor ada timbal baliknya. Buktinya saya dapat rumah itu," ucap Yulianis kepada Hidayat.
Seminggu sebelum kejadian penggerebekan pada 21 April 2011 di kantor Permai Grup. Rumah dikawasan BSD itu baru bisa dilunasi. "Pelunasan sama saya juga Rp600 juta. Sekitar seminggu sebelum kejadian penggerebekan," ujarnya.
Anas juga berkali-kali membantah semua tuduhan Nazar. Anas bahkan tegas mengatakan bahwa dirinya sama sekali tidak tertarik mengurusi proyek-proyek. (umi)
Media Asing Sebut Kebugaran Pemain Guinea Ungguli Indonesia: Mereka Tak Bertanding 3 Bulan
Media asing asal Vietnam, Soha menyatakan pemain Timnas Guinea U-23 memiliki kebugaran di atas pemain Timnas Indonesia. Hal ini lantaran mereka memiliki persiapan panjang
