VIVAnews - Krisis ekonomi global tak membuat industri asuransi nasional surut. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat, pendapatan industri asuransi jiwa nasional meningkat 7,99 persen mencapai Rp110,61 triliun pada tahun ini.
Berdasarkan data kinerja bisnis triwulan IV-2011 (unaudited) yang terkumpul dari 43 perusahaan asuransi jiwa anggota AAJI, total pendapatan premi masih menjadi penyumbang terbesar, yakni Rp94,43 triliun, atau tumbuh 24,28 persen.
Ketua Umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia, Hendrisman Rahim, mengatakan, pendapatan premi produksi baru mencapai Rp67,65 triliun. "Meningkat 28,45 persen dibandingkan 2010," kata Hendrisman di Jakarta, Jumat 9 Maret 2012.
Sementara itu, berdasarkan data sumbangan pendapatan dari non premi tercatat Rp16,18 triliun, lebih rendah dari sumbangan pada periode 2010 yang mencapai Rp26,45 triliun. Penurunan tersebut disebabkan oleh turunnya pendapatan hasil investasi yang hanya Rp18,42 triliun atau turun 43,89 persen.
Total klaim yang dibayarkan tercatat Rp55,21 triliun atau meningkat 13,37 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya. Total aset meningkat 28,8 persen menjadi Rp225,25 triliun.
Hendrisman menjelaskan, cadangan teknis juga tumbuh 23,63 persen menjadi Rp177,88 triliun dibandingkan tahun sebelumnya. Total tertanggung naik 50,03 persen atau 49,8 juta orang. (art)
Sumber :
VIVA.co.id
30 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Mas Dhito, sapaan akrab beliau ini mengaku meski timnas belum meraih kemenangan melawan Uzbekistan, tapi Indonesia berkesempatan bersinar di panggung Olimpiade Paris.
UTBK-SNBT 2024 merupakan tes masuk ke PTN yang dilaksanakan oleh Panitia SNPMB di 74 Pusat UTBK secara Nasional. Ada 136 PTN Akademik dan Vokasi yang tergabung.
Ia yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Subang, dan memiliki harta kekayaan Rp5,3 miliar sesuai data LHKPN KPK RI tahun 2024.
Fakta mengejutkan kembali terkuak dalam sidang lanjutan atas kasus dugaan korupsi yang menyeret eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo alias SYL.
Selengkapnya
Isu Terkini