VIVAnews - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono, berterima kasih atas nasihat yang diberikan Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Surya Paloh. "Karena dia memang sebagai Dewan Penasihat," kata Agung sela-sela Pertemuan Nasional Caleg Partai Golkar di DPP Golkar, Rabu 18 Februari 2009.
Namun Agung berpesan agar Partai Golkar tidak sombong. Keputusan Golkar mencalonkan presiden setelah pemilu legislatif sudah dibicarakan saat Rapat Pimpinan Nasional Golkar Oktober 2008 lalu. "Itu sudah dibicarakan saat Rapimnas. Golkar jangan sombonglah," katanya.
Sebelumnya Surya Paloh mengkritik Partai Golkar yang belum juga mempunyai calon presiden. Padahal Golkar merupakan salah satu partai besar.
Paloh juga mengatakan, posisi Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla sebagai wakil presiden merugikan Partai Golkar. Kalla harus seiya-sekata dengan Susilo Bambang Yudhoyono sehingga merugikan partai.
Teka-teki Tewasnya Brigadir RAT, Polisi Bakal Bongkar Isi SMS Korban dengan Istri
Anggota Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) ditemukan tewas bunuh diri di dalam mobil Alphard.
