Kecewa Bank Sentral Eropa, Bursa AS Jatuh

bursa saham new york
Sumber :
  • REUTERS/Brendan McDermid

VIVAnews - Saham-saham di bursa Amerika Serikat jatuh untuk empat hari berturut-turut pekan ini. Tidak bergairahnya pasar saham seiring kekecewaan investor atas pernyataan Presiden Bank Sentral Eropa, Mario Draghi, yang tidak segera mengambil tindakan untuk mencegah krisis utang zona euro.

Investor masih akan memfokuskan pada hasil pertemuan Bank Sentral Eropa, meskipun mereka juga mencermati laporan data tenaga kerja di AS, pekan ini.

Draghi mengatakan, Bank Sentral Eropa akan bersiap untuk membeli obligasi Italia dan Spanyol di pasar terbuka. Namun, upaya itu akan dilakukan setelah pemerintah zona euro mengaktifkan dana talangan untuk mengatasi krisis. Sikap Bank Sentral Eropa itu sontak membuat kecewa pelaku pasar, setelah janjinya pekan lalu untuk melakukan "apa saja" untuk menyelamatkam euro.

"Hari ini publik menunggu langkah nyata dan garis besar kebijakan apa yang akan dilakukan Bank Sentral Eropa, tapi ternyata tidak ada langkah apa pun," kata Brian Gendreau, analis strategis pasar pada Cetera Financial Group di Gainesville, Florida, seperti dikutip Reuters.

Pasar saham sempat reli akhir pekan lalu di tengah harapan munculnya stimulus dari Federal Reserve. Bahkan, sebagian besar harapan ditumpukan pada Bank Sentral Eropa yang diyakini akan mengambil tindakan untuk melindungi euro.

Kini, pelaku pasar tinggal menunggu data laporan tenaga kerja di AS Jumat ini. Data itu diharapkan bisa memberikan indikasi kuat apakah The Fed akan bertindak segera untuk memberikan stimulus moneter lanjutan.

Pekan lalu, data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim untuk tunjangan pengangguran meningkat. Sementara itu, sejumlah perusahaan mengalami penurunan permintaan yang tak terduga selama Juni. Kondisi itu menunjukkan perekonomian sedang berjuang untuk keluar dari situasi perlambatan yang "lembut".

Pada akhir transaksi Kamis, indeks Dow Jones Industrial Average tercatat turun 92,18 poin atau 0,71 persen ke level 12.878,88. Indeks S&P 500 juga melemah 10,14 poin atau 0,74 persen menjadi 1.365,00. Sedangkan indeks komposit Nasdaq kehilangan 10,44 poin atau 0,36 persen ke posisi 2.909,77. Penurunan indeks utama untuk keempat kalinya tersebut mengakibatkan indeks telah melemah selama pekan ini lebih dari 1,5 persen.

Salurkan Gaji hingga THR PNS, Sri Mulyani Sudah Gelontorkan Rp 70,7 Triliun

Harga saham Knight Capital jatuh setelah terjadi kesalahan perdagangan pada Rabu, sehingga memaksa perusahaan untuk mencari dana baru. Saham perusahaan ini ditutup turun 62,8 persen di level US$2,58, atau terendah sejak awal Oktober 1998.

Sementara itu, menurut data Thomson Reuters, sebanyak 67 persen dari 385 perusahaan yang tergabung dalam S&P 500 telah melaporkan pendapatan kuartalan yang lebih tinggi dari estimasi.

Namun, harga saham General Motors Co (GM) tergelincir 2,6 persen menjadi US$19,14, sedangkan Gap Inc (GPS) melonjak 12,8 persen menjadi US$33,17, setelah peritel pakaian itu melaporkan penjualan selama kuartal kedua.

Brandon Salim dan Dhika Himawan

Effort Banget, Begini Proses Lamaran Brandon Salim dan Dhika Himawan yang Penuh Kejutan

Proses kejutan untuk melamar Dhika Himawan cukup panjang, pertama-tama, Brandon Salim meminta restu pada orang tua Dhika Himawan pada 29 Februari 2024

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024