VIVAnews - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri telah mempekerjakan 18,4 juta orang di seluruh pelosok desa. Sebanyak 14,4 juta orang di antaranya mendapatkan bantuan langsung.
"Sedangkan empat juta orang telah secara langsung bekerja dan dibayar melalui program ini," kata Menteri Koordinator Kesejahteraan Masyarakat Aburizal Bakrie saat Raskin Award 2008 di kantor Bulog Gatot Subroto, Jumat, 27 Februari 2009.
Menurut Aburizal, pada 2008, program PNPM Mandiri telah melampaui target desa sasaran. Pemerintah menargetkan desa sasaran sebanyak 36 ribu desa, sedangkan realisasinya sudah mencapai 57 ribu desa.
"Dengan program ini, 7 ribu pekerja yang terkena PHK juga bisa ditampung dengan PNPM," katanya. Aburizal menjelaskan program PNPM Mandiri telah mendorong masyarakat untuk mendapatkan modal bekerja. "Bisa bekerja di infrastruktur pedesaan atau UKM," katanya.
Di saat yang sama, Kementerian Koordinator Kesejahteraan Masyarakat dan Perum Bulog memberikan penghargaan kepada kabupaten dan kota yang dinilai berhasil dalam penyaluran beras miskin (raskin) untuk periode 2008. Penghargaan pertama diberikan kepada Kota Dumai Kepulauan Riau dan Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo.
Penghargaan ini, menurut Aburizal, menegaskan pentingnya peran pemerintah yang sungguh-sungguh mendahulukan kepentingan rakyatnya. Hal tersebut, dia menambahkan, dibuktikan dengan menyediakan dana pendampingan, dana talangan, bahkan dana raskin daerah.
"Ini dapat menjadi motivasi pimpinan daerah lain yang masih enggan untuk melaksanakan program penanggulangan kemiskinan yang menjadi hak rakyat," kata Aburizal.
Baca Juga :
Penjualan Tablet Sudah Ada Titik Terang
VIVA.co.id
8 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Antisipasi Laka di Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang Pintu, Polri Bersama Polsus PJKA Pasang Himba
Banyuwangi
4 menit lalu
Lumajang, VIVA Banyuwangi – Peduli akan keselamatan masyarakat di jalan raya, terutama saat melewati perlintasan rel kereta api, polisi bersama Polsus PJKA memasang himba
Lumajang, VIVA Banyuwangi - Berangkatnya Tim sepeda balap dari Kabupaten Lumajang yang mewakili Tim Indonesia ke negeri Jiran Malaysia, akan membawa nama harum dan sangat
Video viral mempertontonkan seorang pria berjalan membawa golok di tengah jalan raya Sultan Agung Jember, dan sangat membahayakan pengendara dan masyarakat
Wartawan Banyuwangi diharapkan menjadi garda depan pencegahan penyebaran radikalisme dan terorisme lewat workshop yang diselenggarakan BNPT dan Dewan Pers.
Selengkapnya
Isu Terkini