VIVAnews - Pemerintah akan mengucurkan dana sebesar Rp 3,7 triliun untuk pembagian Bantuan Langsung Tunai pada 2009. Dana itu akan dibagikan kepada 19,1 juta rumah tangga sasaran.
"Kalau yang beras miskin berkurang, dengan angka yang baru 18,5 juta kepala keluarga," kata Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie usai rapat dengan Presiden Yudhoyono di Kantor Presiden Jakarta, Rabu 11 Maret 2009. "Kesehatan masyarakat juga 18,5 juta. Kalau kesehatan kan orang per orang, kalau makanan kan keluarga."
Rencananya, pembagian BLT akan dilaksanakan pada Maret. Sebab, untuk tahun ini Dewan Perwakilan Rakyat hanya menyetujui sampai pada Februari.
Dalam pelaksanaanya, menurut Aburizal, masih seperti pada pembagian BLT sebelumnya. "Tahun ini memang cuma Rp 3,7 triliun. Sekarang cuma dua bulan. Tahun ini tidak ada lagi," ujarnya.
Tidak adanya kelanjutan pembagian BLT, karena pemerintah telah menurunkan harga BBM pada 2008. Sehingga, lanjutnya, DPR tidak menyetujui anggaran untuk pembagian BLT pada tahap berikutnya.
Sebelumnya, pemerintah membuat program BLT untuk menahan dampak kenaikan BBM terhadap masyarakat miskin. Dengan BLT diharapkan dapat membantu pengurangan beban kenaikan BBM.
VIVA.co.id
3 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Dikabarkan Running Pilkada Gresik, Banner Syahrul Munir Politikus PKB Curi Perhatian
Jatim
20 menit lalu
Aroma Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gresik 2024 mulai terasa. Terlihat banyak banner bertebaran di jalan-jalan. Salah satunya, menampilkan tokoh muda dari PKB...
YourRaisa Nih Jadwal Rilis Film Dokumenter Harta Tahta Raisa, Ini Cerita Dibalik Pemilihan Judulnya
Siap
32 menit lalu
Film dokumenter Raisa Andriana yang berjudul Harta Tahta Raisa ini berisikan kisah di balik momen 'Raisa: Live in Concert: Stadion Utama Gelora Bung Karno. Dalam Film D
Bali merupakan salah satu daerah di Nusantara yang banyak dikunjungi oleh wisatawan asing. Pesona wisata dan budayanya membuat kesan tersendiri bagi yang mengunjunginya.
Pendidikan Islam di Indonesia identik dengan pesantren tempat belajar Ilmu Agama. Berikut 5 tokoh pendidikan Islam dalam sejarah sejak Ibnu Sina sampai Fatimah al-Fihri.
Selengkapnya
Isu Terkini