Dahlan: BUMN Tak Boleh Sembarang Pilih Perusahaan Outsourcing

BUMN Award 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews
- Menteri Badan Usaha Milik Negar (BUMN), Dahlan Iskan, Minggu 19 Mei 2013, meminta kepada para direksi perusahaan pelat merah untuk memilih jasa rekanan dalam merekrut karyawan.


Menurut Dahlan, sistem perekrutan karyawan yang menggunakan jasa perusahaan
outsourcing
harus cermat dalam proses tender. Perusahaan BUMN tidak boleh sembarangan memilih kerjasama dengan perusahaan jasa outsourcing.


"Perusahaan
outsourcing
harus memiliki sistem jenjang karier dan kepegawaian yang jelas. Jika tidak, dia tidak bisa mengikuti tender karyawan lepas di BUMN," ujar Dahlan usai acara bertajuk 'BUMN Award 2013' di gedung Pertamina, Jakarta.


7 Bandara Ditutup Sementara Akibat Erupsi Gunung Ruang
Selain itu, Dahlan melanjutkan, BUMN yang hendak menggunakan jasa perusahaan
outsourcing,
Wejangan Menkominfo soal Merger XL Axiata dan Smartfren
sebelum bekerjasama harus memastikan bahwa ada sistem gaji yang baik di dalamnya.

Ada Aksi May Day di Jakarta, Hindari Lokasi Ini Kalau Tidak Mau Kena Macet

Sistem gaji ini juga menjadi syarat suatu perusahaan
outsourcing
diizinkan untuk mengikuti tender pegawai di perusahaan pelat merah.  "Perusahaan yang boleh mengikuti tender di BUMN adalah perusahaan yang menggaji karyawannya 10 persen di atas UMP," kata Dahlan.



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya