Mimpi Warga DKI Miliki Rusunawa Tertunda

Rumah susun Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara
Sumber :
  • Antara/ Fajar Ambya
VIVAnews
– Sepertinya Pemerintah Daerah DKI Jakarta harus bersabar untuk segera mewujudkan pembangunan rusunawa setinggi 24 lantai. Rusun sederhana sewa itu akan berlokasi di Pasar Rumput dan juga eks gedung dinas teknis Jakarta Timur.


Sebab, Kementerian Perumahan Rakyat yang akan membangun rusun tersebut belum memasukkannya pendanaannya dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2013 maupun RAPBN-P 2013.


"Masalah rusunawa di Pasar Rumput itu anggarannya belum ada. Mungkin masuk RAPBN 2014,” kata Deputi Perumahan Formal Kementerian Perumahan Rakyat, Pangihutan Marpaung, ketika ditemui
Kejutan Indonesia U-23 Bikin Uzbekistan U-23 Ogah Kecolongan
VIVAnews
di Jakarta, Selasa 4 Juni 2013.
PKS soal Pertemuan dengan Prabowo: Sudah Dialog Tinggal Diatur Jadwal


Potensi Besar Ekspor Seafood RI, Aruna Pede Bidik Pasar Global
Hingga saat ini, menurut pria yang biasa disapa Paul ini, proses pembangunan rusunawa masih pada tahap penyelesaian Detail Engineering Design
(DED) oleh Pemda DKI Jakarta. Selain itu, ia mengatakan, masih butuh waktu bagi Pemda DKI untuk melakukan pembongkaran dan penyesuaian terhadap bangunan yang ada.


β€œDED-nya sudah jalan dan masih butuh waktu untuk pembongkaran. Selain itu, harus ada penyesuaian rencana tata ruang juga, karena sebelumnya pasar dan sekarang menjadi hunian,” ujarnya.


Paul mengungkapkan, nantinya kementerian yang akan membangun rusun tersebut, setelah masalah-masalah diselesaikan oleh Pemda DKI termasuk DED. Kementerian, menurut dia, akan menyediakan anggaran sekitar Rp800 miliar untuk pembangunan dua rusunawa itu. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya