VIVAnews - Gunung berapi tidak hanya berupa gundukan tanah tinggi di atas daratan saja. Tapi ada pula gunung berapi aktif yang berada di bawah laut. Bila meletus, gunung ini juga mengeluarkan awan dan debu di atas lautan.
Sebuah gunung berapi bawah laut meletus di Samudra Pasifik Selatan, Jumat 20 Maret 2009. Laut tempat gunung berapi bawah laut itu meletus merupakan wilayah Kerajaan Tonga, dekat Hawaii.
Letusan itu menimbulkan gumpalan awan dan hujan abu setinggi ribuan meter di atas permukaan air laut. Para ahli geologi laut mengungkapkan, letusan itu berasal dari gugusan 36 gunung berapi yang masih aktif.
Meletusnya gunung bawah air ini diawali dengan munculnya gumpalan awan yang muncul dalam beberapa hari ini, diikuti gempa kecil beberapa kali.
Tapi tidak ada korban jiwa yang ditimbulkan akibat letusan gunung itu. Para ilmuwan juga mengungkapkan belum ada kerusakan yang mengganggu ekosistem laut.
Wilayah perairan Tonga memiliki sekitar 176 gugusan pulau yang menyebar antara Australian dan Tahiti. Pegunungan ini merupakan bagian dari gugusan gunung berapi Ring of Fire atau cincin api yang mengelilingi bumi.
Zaidul Akbar Sebut Ada Bahaya Tersembunyi di Balik Kebiasaan Minum Saat Makan
Penggagas Jurus Sehat Rasulullah, dr Zaidul Akbar mengatakan kebiasaan makan berbarengan dengan minum dapat memicu masalah pada kesehatan.
