Cadangan Devisa Turun, BI Koordinasi dengan Pemerintah

Menteri Keuangan Agus Martowardojo memenuhi panggilan KPK
Sumber :
  • ANTARA/Wahyu Putro A
VIVAnews - Cadangan devisa Indonesia terus mengalami penurunan. Bahkan, pada Mei 2013, cadangan devisa menjadi US$105 miliar. Agar penurunan tidak semakin dalam, Bank Indonesia terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat.

Cadangan devisa Indonesia per akhir Mei 2013 turun sebesar US$2,11 miliar menjadi US$105,15 miliar, jika dibandingkan posisi akhir April 2013 yang mencapai US$107,26 miliar.

"Kalau soal cadangan devisa kita, dari BI terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat maupun daerah. Kami fokus juga mengendalikan inflasi," kata Gubernur BI, Agus Martowardojo, di Gedung BI ,Jakarta, Jumat 5 Juli 2013.

Namun, Agus menjelaskan bahwa untuk cadangan devisa per akhir Juni 2013, BI belum bisa memberikan penjelasan. Apakah mengalami kenaikan atau bahkan malah kembali turun.

Nanggung Hidup Adik, Via Vallen Kesal Uang Pemberiannya Malah Dipakai Dugem Hingga Judi
Ia mengatakan, BI tetap akan fokus mengendalikan inflasi. Dalam hal ini diharapkan inflasi bisa dikendalikan lebih baik.

Panas Ekstrem Hingga 45 Derajat Celcius, Filipina dan Bangladesh Tutup Ribuan Sekolah
"Jadi, kami mengharapkan bahwa ke depan, pada tahun berikutnya, ekonomi bisa lebih baik," ungkap Agus. (art)
Presiden Jokowi dan CEO Microsoft Satya Nadella (kanan) di Jakarta, 27 Februari 2020.

3 Kali Bos Microsoft Satya Nadella ke Indonesia, Semuanya Ketemu Jokowi

Kunjungan Kepala Eksekutif Microsoft Satya Nadella ke Indonesia besok bukan pertama kali.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024