Sumber :
- kemenpera.go.id
VIVAnews -
Permintaan konsumen akan rumah baru atau second (bekas) masih terus meningkat, meski Bank Indonesia akan memberlakukan aturan pengetatan rasio pinjaman terhadap
aset atau loan to value
(LTV) hingga 50 persen bagi kredit pemilikan rumah dan apartemen kedua dan ketiga.
Terbukti, menurut CEO-Managing Director PropertyKita.Com, Fenny Liana, pada semester pertama 2013 tercatat total pencari properti yang masuk melalui media online mencapai 12,30 juta pengunjung atau naik sekitar 90 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 6,83 juta pengakses.
"Para pengguna internet yang mencari properti itu tidak hanya dari kalangan menengah atas saja, namun para karyawan biasa dan profesional muda," ujarnya dalam acara diskusi di Jakarta.
Fenny mengungkapkan, kebanyakan mereka pengguna jasa online itu mencari rumah menengah dan menengah-bawah dengan harga Rp500 jutaan. Menurut data, kata dia, pengunjung urutan dua terbesar adalah para pencari rumah dengan harga Rp500 juta ke bawah (2.426.234) klik.
Fenny mengakui, meski tidak terlalu besar, namun jumlah pencari rumah harga murah ini juga mengalami peningkatan dari periode yang sama tahun 2012, yakni hanya 2.060.656 klik.
"Sedangkan harga rumah yang paling banyak dicari adalah rumah dengan kisaran harga Rp500 juta ke atas, yang jumlah pengunjungnya mencapai 3.805.437," tuturnya.
Baca Juga :
Vespa Klasik Milik Babe Cabita Dilelang Istri dengan Harga Awal Rp70 Juta, Ini Spesifikasinya
Terpopuler: SYL Bayar Biduan Pakai Uang Korupsi, Jokowi Down dan Tangerang Banjir
Sejumlah berita di Kanal News VIVA masuk dalam jajaran berita terpopuler, salah satunya berita mengenai Eks Mentan SYL yang membayar biduan pakai uang hasil korupsi.
VIVA.co.id
1 Mei 2024
Baca Juga :
