Sumber :
- FOTOANTARA/Feri Purnama
VIVAnews
– Keluarga besar Yayasan Al Musadaddiyah Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis 5 September 2013, berang karena salah satu pasangan calon bupati dan wakil bupati Garut, Rudi Gunawan-Helmi Budiman, menjadikan makam ulama besar almarhum Kiai Haji Anwar Musadad sebagai salah satu lokasi syuting penggarapan video klip kampanye mereka.
Juru bicara keluarga besar Yayasan Al Musadaddiyah, Muhamad Ali Ramdhani, mengatakan pengambilan gambar video klip di makam tersebut telah melecehkan kawasan makam yang selama ini dihormati oleh keluarga besar Al Musadaddiyah.
“Yang membuat kami tersinggung, video klip tersebut berisi lagu rap dengan sejumlah penari yang berjingkrak-jingkrak di areal makam orangtua kami,” kata Ali di kediaman keluarga besar Al Musadaddiyah di Jalan Patriot Garut.
Mereka kemudian melaporkan hal tersebut kepada Polres Garut atas tuduhan perbuatan tak menyenangkan. “Biasanya areal makam hanya digunakan untuk berziarah, tetapi tanpa sepengetahuan kami justru dibuat untuk syuting video klip,” ujar Ali.
Keluarga besar Al Musadaddiyah juga melaporkan hal itu kepada Panitia Pengawas Pemilihan Umum Garut. “Selain mengambil jalur hukum, kami juga menuntut permohonan maaf dari pasangan Rudi Gunawan dan Helmi Budiman,” kata Ali.
Baca Juga :
Kata Prabowo Keberlanjutan Tetap Butuh Perbaikan
Jadwal Mobil SIM Keliling Jakarta, Bandung, Bekasi, Bogor Senin 29 April 2024
Dilansir dari laman Korlantas Polri Senin 29 April 2024 warga Jakarta Timur yang ingin memperpanjang masa berlaku kartu identitas tersebut jadwal SIM keliling hari ada di
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :