VIVAnews - Ericsson menyebutkan bahwa mereka akan mendemonstrasikan performa 3G tercepat pada ajang CTIA Wireless yang berlangsung di Las Vegas, 1-3 April 2009. Perusahaan telekomunikasi asal Finlandia itu akan sudah memiliki koneksi jaringan 3G High Speed Packet Access (HSPA) yang bekerja di kecepatan 56Mbps. Dengan demikian, Ericsson memecahkan rekornya sendiri yang didemonstrasikan di Mobile World Congress, Barcelona, Februari lalu. Ketika itu kecepatan 3G mereka mencapai 42Mbps.
Meskipun sebagian besar infrastruktur 3G saat ini diperkirakan akan migrasi ke LTE (Long Term Evolution) atau yang disebut teknologi 4G. Tetapi layanan komersial LTE sendiri tidak akan hadir minimal sampai tahun depan, dan banyak operator masih berencana untuk mengandalkan teknologi 3G untuk beberapa tahun ke depan. Vendor LTE memang mengklaim akan mampu menghadirkan sekitar kecepatan downstream 100Mbps, tetapi dengan teknologi yang dimiliki Ericsson, terlihat jelas HSPA masih memiliki potensi yang sangat menarik.
Ericsson mendapatkan kecepatan tinggi baru ini menggunakan kombinasi teknologi MIMO (multiple-input-multiple-output) yang menggunakan lebih dari satu antena dan operasi multicarrier, yang menggunakan lebih dari satu pita frekuensi yang berdekatan. Ericsson akan mendemonstrasikan pencapaian ini menggunakan router yang terhubung ke Internet melalui jaringan 3G dan menyediakan koneksi untuk sejumlah pengguna. Perangkat tersebut memang masih berupa konsep desain, belum produk massal.
Menurut Ericsson, HSPA dengan multi-carrier dan MIMO sedang distandarisasikan dan akan tersedia secara komersial tahun depan. Sebagai tambahan untuk meningkatkan kecepatan, MIMO menawarkan efisiensi spektral yang lebih besar, berarti lebih banyak pelanggan bisa dilayani dalam spektrum radio tertentu. Teknologi 42Mbps yang didemonstrasikan di Barcelona, yang menggunakan sistem multicarrier sendiri ditargetkan akan diimplementasikan secara komersial tahun ini.
Masih pada ajang yang sama, seperti VIVAnews kutip dari PCWorld, 1 April 2009, Ericsson akan memperkenalkan F3607gw mobile broadband module untuk HSPA yang juga mendukung teknologi lawas seperti GPRS (General Packet Radio Service), dan EDGE (Enhanced Data Rates for GSM Evolution). Modul yang didesain untuk digunakan pada laptop dan netbook memiliki konsumsi daya yang lebih rendah dibanding sebelumnya dan sudah mendukung sistem operasi Microsoft Windows 7. Adapun modul yang bersangkutan akan beredar Juni mendatang.
Salah satu fitur menarik pada modul F3607gw adalah “wake on wireless” yang membuat modul tetap terhubung ke jaringan wireless meskipun komputer berada dalam modus sleep. Artinya, PC dapat dikontak dari jarak jauh untuk melacak posisi, ataupun mengupdate software serta dikunci dari jarak jauh ketika produk hilang tau dicuri. Teknologi Anti-Theft PC Protection dari Intel dapat mengirimkan SMS ke komputer yang bersangkutan untuk mengunci sistem dan kemudian komputer bisa dibuka kembali dengan SMS.
VIVA.co.id
28 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Cara Daftar PKH tahun 2024, Cukup Pakai NIK KTP dan Dapatkan Saldo DANA Rp2 Juta
Bandung
13 menit lalu
Dalam masa pandemi COVID-19 yang dimulai pada tahun 2020, BSU merupakan dukungan dari Pemerintah dengan nominal bantuan yang mencapai Rp 2,4 juta. Pada tahun 2021, nomin
Uniknya dari beberapa nama bakal calon kepala daerah yang mendaftar ke partai politik ada dua nama yang menjadi perhatian banyak pihak. Kedua calon itu adalah...
Nasib Stefano Pioli sudah di ujung tanduk. Apalagi dalam beberapa hari terakhir AC Milan sudah dikaitkan dengan Julen Lopetegui sebagai pengganti pelatih plontos.
Ribuan ASN mulai dari level eselon hingga para fungsional, tampak memadati venue yang berlokasi di komplek rumah dinas Wali Kota Pasuruan. Tak ketinggalan, jajaran
Selengkapnya
Isu Terkini