Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz, berharap pada Desember tahun ini Undang-Undang Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) bisa rampung dan disahkan DPR. UU Tapera ini dinilai bisa menjadi jalan keluar untuk mengurangi angka kekurangan pasokan perumahan
(backlog)
.
Djan, ketika ditemui di Jakarta, Senin 25 November 2013, mengungkapkan efek Tapera ini bahkan bisa menambah satu juta unit rusunawa. "Kalau Tapera diundangkan kita akan punya kemampuan 1 juta unit rusunawa dalam waktu 20 tahun," katanya.
Dia menuturkan, saat ini, setiap tahunnya ada penambahan 600-700 ribu
backlog
. Jika tidak ditanggulangi, angka ini akan terus bertambah.
Selain itu, pemberi kerja dikenai potongan 2,5 persen. Tambahan 2,5 persen oleh pemberi kerja tersebut yang belum disetujui oleh Menteri Keuangan. Walaupun demikian, Djan berharap semua tetap bisa rampung pada bulan depan. (art)
Halaman Selanjutnya