LIVE STREAM: Kecanduan Game, Pria Ini Raup Rp5 Miliar
- REUTERS/David McNew
VIVAlife - Permainan elektronik sering disalahkan atas prestasi belajar yang menurun. Individualitas dalam bermain juga dianggap buruk untuk kemampuan sosialisasi anak. Tapi, bukan berarti permainan elektronik tak punya sisi positif.
Beberapa penelitian mengklaim, permainan elektronik bisa merangsang daya ingat dan pertumbuhan sensorik. Bagi Jonathan Wendell, pria asal Amerika Serikat, candu game juga membuatnya kaya raya. Hingga kini, ia telah meraup lebih dari Rp5 miliar dari hobinya bermain video game.
Wendell dikenal sebagai ‘dewa’ bagi permainan aksi tembak-menembak. Beberapa permainan yang dikuasainya: Quake, Doom, Counter Strike, Call of Duty, dan lain sebagainya. Di kalangan pecandu game, Wendell dikenal dengan sebutan ‘Fatal1ty’.
Bagi Wendell, bermain bukan sekadar hobi. Ia telah menjadi seorang gamer profesional. Pria yang gemar memakai topi itu telah menuntaskan 35 turnamen dan keluar sebagai pemenang. Tak ayal, ia menjadi gamer profesional terkaya di dunia.
Namanya bahkan tercatat dalam Guinnes Book of Record tahun 2010 sebagai orang tercepat yang menyelesaikan sebuah game. Selain dikenal sebagai gamer, pria berambut pirang itu juga hobi bermain bilyar. Wendell pun melakoni profesi sebagai pengusaha.
Wendell bukan satu-satunya orang di dunia mendapat uang dari candu permainan elektronik. Masih ada Lee Young Ho alias ‘Flash’ dari Korea Selatan, yang mendapat Rp5,1 miliar dari 40 turnamen game. Masih dari Negeri Ginseng, ada Jung Jong Hyun alias ‘MVP’ yang meraup Rp4,4 miliar dari 42 turnamen.
Kisah gamer terkenal di dunia itu, terangkum dalam Fenomania Hits di ANTV, Kamis, 28 November 2013 pukul 09.30-10.00 WIB. Saksikan juga kisah unik lain tentang permainan elektronik, melalui ini.
Berhasil Naik Podium Lagi Berkat Motor Ducati, Marc Marquez Singgung Honda
Marc Marquez akhirnya bisa mencicipi kembali podium pada MotoGP Spanyol, Minggu 28 April 2024. Ini menjadi podium pertamanya bersama Gresini Racing dengan motor Ducati.
