Sumber :
- REUTERS/Mario Anzuoni
VIVAlife -
Beyonce kembali menebar sensasi. Setelah sukses dengan penjualan album digital di iTunes, Beyonce mendadak muncul di Walmart untuk membagikan gift card senilai US$50 atau sekitar Rp600 ribu untuk seluruh pengunjung. Secara total, Beyonce membagikan 750 kartu voucher atau senilai US$37500 (Rp458 juta).
Dilansir dari E! Online, Beyonce mengunjungi Walmart yang terletak di Tewksbury, Massachusets, Amerika Serikat. Ibu dari Blue Ivy ini, dengan santai mendorong troli dan mengambil beberapa barang termasuk album terbarunya kemudian menyapa penggemar melalui speaker dan mengejutkan mereka dengan memberikan kartu hadiah. Kartu hadiah tersebut terbungkus dalam sebuah amplop yang bertuliskan “Happy Holidays from Beyonce.”
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dilansir dari E! Online, Beyonce mengunjungi Walmart yang terletak di Tewksbury, Massachusets, Amerika Serikat. Ibu dari Blue Ivy ini, dengan santai mendorong troli dan mengambil beberapa barang termasuk album terbarunya kemudian menyapa penggemar melalui speaker dan mengejutkan mereka dengan memberikan kartu hadiah. Kartu hadiah tersebut terbungkus dalam sebuah amplop yang bertuliskan “Happy Holidays from Beyonce.”
Tindakan yang lakukan Queen B ini merupakan sikap atas pernyataan yang dikemukakan pesaing Walmart, Target, yang menyatakan bahwa mereka tidak akan menjual album baru Beyonce di toko-toko mereka.
"Kami menghargai kerjasama dengan Beyonce selama ini. Namun saat ini, Target tidak akan menjual album terbaru Beyonce,” kata juru bicara Target Erica Julkowski. “Kami memfokuskan penjualan CD fisik di Target. Sementara Beyonce merilis album digital sebelum album fisik tersedia, itu akan berdampak pada penjualan,” lanjutnya.
Di sisi lain, Walmart menyatakan mereka masih tetap akan menjual album Beyonce, kendati sudah tersedia versi digital yang bisa dengan mudah diunduh di dunia maya. Atas alasan itulah Beyonce memilih menghujani pengunjung Walmart dengan hadiah.
Halaman Selanjutnya
Tindakan yang lakukan Queen B ini merupakan sikap atas pernyataan yang dikemukakan pesaing Walmart, Target, yang menyatakan bahwa mereka tidak akan menjual album baru Beyonce di toko-toko mereka.
