Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAlife
- Lama tak terlihat bersama Tika Ramlan dan Tiwi yang tergabung dalam grup T2 dikabarkan sedang vakum. Semenjak Tiwi menikah dengan pengusaha asal Jepang, mereka semakin berkurang tampil di layar kaca.
Ketika ditanyakan kelanjutan dari masa depan duo tersebut, Tika menegaskan bahwa grup yang membesarkan namanya tersebut sudah resmi bubar.
"T2, kebetulan piginnya aku ngomong kalau ada waktunya untuk preskon. Di sini aku mau kasih informasi kalo T2 udah bubar," ujarnya saat ditemui di sela sesi pemotretan di Apartement Mitra Bahari, Pluit, Jakarta Utara, Senin.
Ia mengatakan rencana pembubaran T2 memang sudah dibicarakan dengan Tiwi dan label sejak 3 minggu lalu. Ketika ditanya alasan bubarnya T2, Tika tak ingin menjelaskan secara gamblang, namun ia menegaskan hubungannya dengan Tiwi masih berjalan dengan baik.
"Ada banyak alasan. Hubungan aku sama Tiwi alhamdulilah baik-baik. Liat ke depan juga takut terjadi ada yang menghambat semua kinerja T2, saya nggak mau kasih tau alasannya, jadi memang lebih baik ya udah, bubar," ungkapnya.
Tika pun menyangkal jika masalah pembagian waktu antara menyanyi dan keluarga menjadi penyebab keretakan duo pelantun 'O.K' tersebut. Menurutnya pihak label sangat memberi keleluasaan ketika dirinya juga harus cuti mengurus anak selama 2 bulan.
"Kalau untuk waktu, dari label ngerti sekali kalau Tiwi minta cuti karena baru punya anak ya. Aku sebelumnya juga sempet cuti selama 2 bulan untuk urusin bayi aku," kata Tika.
"Memang permasalahannya itu terjadi sebelum dan sesudah Tiwi menikah. Bukan karena Tiwi melahirkan dan punya anak, terus kita
nggak
bisa kasih dia waktu untuk kembali," lanjutnya.
Berpisahkan dua penyanyi yang bertemu dalam ajang pencarian bakat itu memang cukup disayangkan oleh Tika. Namun menurutnya, dari Tiwi sendiri memang sudah berniat untuk break sejenak dalam kegiatan bernyanyinya.
"Sayang banget, kalau aku
nggak
sayang
nggak
mungkin aku
nggak
coba untuk selesaikan masalah-masalah di T2. Aku juga sempet ngerasain masa-masa yang
Saksi Sebut Uang Rp 3 Juta Perhari untuk Rumah Dinas SYL: Pesan GrabFood Hingga Biaya Laundry
Staff Biro Umum Pengadaan Kementerian Pertanian RI, Muhammad Yunus, menjadi salah satu saksi yang ikut dihadiri jaksa KPK dalam sidang lanjutan Syahrul Yasin Limpo (SYL).
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
