Street Society Jiplak Fast and Furious?

Marcel Chandrawinata
Sumber :
  • Rizky Sekar
VIVAlife
- Masih lekat di ingatan kita tentang kematian Paul Walker, salah satu legenda dalam sekuel film
Fast and Furious
. Paul Walker meninggal ketika proses syuting sekuel Fast and Furious ke-7 sedang berjalan. Akibatnya, proses syuting sempat terhenti hingga akhirnya tanggal rilis film tersebut diundur.


Seolah ingin mengobati kerinduan penggemar film adu balap mobil-mobil mewah, sebuah film berjudul
Politisi Demokrat Debby Kurniawan Daftar Jadi Bacabup Lamongan ke PKB, Ini Alasannya
Street Society
diproduksi oleh sineas kita. Namun, tudingan menjiplak itu dengan segera dibantah oleh Edward Akbar, salah satu pemain dalam film tersebut.
PPP Bakal Gelar Rapimnas Tentukan Arah Politik, Berani Gak jadi Oposisi Prabowo?


Komang Teguh Ditawari Beasiswa S2 ITB STIKOM Bali
"Sebetulnya kita bukan (jiplak) Fast and Furious dan nggak
bisa dibandingin ya. Dari konflik dan cerita juga beda. Mungkin karena mobil-mobilnya mewah jadi disebut-sebut seperti Fast and Furious," kata Edward ditemui saat press conference
Street Society.


Tidak dapat disangkali bahwa film ini memang memasang sejumlah mobil-mobil mewah dari beberapa pabrikan yang sama dengan Fast and Furious. Sebut saja Lamborghini, Ferrari, Ducati, Porsche, GT-R, Rolls Royce dan lain-lain sebagai daya pikat utama.


Sebagai salah satu pemeran utama, Marcel Chandrawinata pun tidak bersedia disamakan aksinya dengan Paul Walker yang berperan sebagai Brian O'Connor dalam Fast and Furious.


"
Gue
lebih tetap seneng jadi Marcel Chandrawinata, bagian dari keluarga Chandrawinata," ujarnya dijumpai di saat bersamaan. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya