Sumber :
VIVAlife - Dalam rangka memperingati Hari Musik Nasional, dan untuk mendorong perkembangan musik Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memberikan penghargaan kepada tokoh musik di Tanah Air.
Baca Juga :
Cek Fakta: Timnas Indonesia U-23 Dibela Ronaldo dan Messi Akibat Dicurangi Wasit di Piala Asia
Pada tahun ini, penghargaan diberikan kepada 7 tokoh musik. Mereka diantaranya adalah Chrismansyah Rahadi (Chrisye) sebagai penyanyi, Djauhar Zaharsjah Fachrudin Roesli (Harry Roesli) sebagai komponis, Nano Suratno (Nano S) sebagai pencipta lagu, Addie Muljadi Sumaatmadja (Addie MS) sebagai musisi, Pono Banoe sebagai pendidik musik dan Frans Sartono sebagai pemerhati musik.
Baca Juga :
Terpopuler: Jawaban Mamah Dedeh Soal Menantu Perempuan, Persiapan Penting Sebelum Menikah
Nama-nama tersebut diusulkan oleh panitia Karya Bakti Musik yang terdiri dari Johnny Maukar, Dwiki Dharmawan, Phil Yudi Sukmayadi, Adib Hidayat, Tika Bisono, Ermy Kullit dan Julianus Limbeng.
Seperti diketahui, sejak tahun lalu, melalui Keputusan Presiden Nomor 10 Tahun 2013, pemerintah telah menetapkan tanggal 9 Maret sebagai Hari Musik Nasional.
Keppres ini ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 9 Maret 2013 lalu. Tanggal 9 Maret diusulkan oleh Persatuan Artis, Pencipta dan Rekaman Musik Indonesia (PAPRI) sebagai penghargaan terhadap pahlawan nasional yang juga pengarang dan komposer lagu kebangsaan, Indonesia Raya, Wage Rudolf Supratman.
“Penetapan Hari Musik Nasional ini adalah bentuk pengakuan terhadap perjuangan dan kontribusi insan musik Indonesia sejak sebelum era kemerdakaan bangsa kita," kata Mari Elka Pangestu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Taman Mini Indonesia Indah, Minggu, 9 Maret 2014.
Halaman Selanjutnya
Keppres ini ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 9 Maret 2013 lalu. Tanggal 9 Maret diusulkan oleh Persatuan Artis, Pencipta dan Rekaman Musik Indonesia (PAPRI) sebagai penghargaan terhadap pahlawan nasional yang juga pengarang dan komposer lagu kebangsaan, Indonesia Raya, Wage Rudolf Supratman.
