Sumber :
- REUTERS
VIVAnews
- Pada 26 tahun yang lalu, Uni Soviet sepakat memulangkan pasukannya dari Afganistan setelah sembilan tahun menduduki negara itu.
Komitmen Soviet itu dinyatakan secara tertulis di markas umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Jenewa, Swiss, setelah melalui perundingan yang melibatkan Amerika Serikat (AS), Pakistan, Afganistan, dan Uni Soviet.
Baca Juga :
Witan Sulaeman Pecah Kepala Saat Timnas Indonesia Vs Guinea, Sang Istri Langsung Ungkap Kondisinya
Setelah melalui perundingan yang alot, Soviet akhirnya bersedia menarik mundur pasukan dari Afganistan. Sebaliknya, Afganistan harus menjamin para gerilyawan Mujahidin untuk tidak melakukan serangan selama penarikan mundur berlangsung.
Soviet menuntaskan penarikan mundur pasukan dari Afganistan pada Februari 1989. Namun konflik di Afganistan berlanjut menjadi perang saudara. Kekerasan di Afganistan masih berlangsung hingga kini saat AS melancarkan perang melawan terorisme di negara itu sejak 2001. (eh)
Halaman Selanjutnya
Setelah melalui perundingan yang alot, Soviet akhirnya bersedia menarik mundur pasukan dari Afganistan. Sebaliknya, Afganistan harus menjamin para gerilyawan Mujahidin untuk tidak melakukan serangan selama penarikan mundur berlangsung.