Sumber :
- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews
- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy yang akrab disapa Romi menilai politik Poros Tengah hanya sebuah alternatif saja. PPP menurutnya tetap membuka diri untuk menjalin koalisi dengan partai-partai lain di luar partai Islam.
"Kemarin malam sudah ada pertemuan sebelumnya dengan partai Islam, menurut saya Poros Tengah hanya sebuah alternatif saja, sebagai pemecah kebuntuan istilahnya," kata Romi ketika dihubungi VIVAnews, 18 April 2014.
Baca Juga :
Bukan Hina Pemain Korea Selatan, Ernando Minta Maaf dan Jelaskan Alasan Joget Usai Gagalkan Penalti
Baca Juga :
Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar
Semalam, rapat partai Islam dan tokoh Islam berakhir kesepakatan untuk menyamakan pandangan tentang koalisi partai Islam. Usai rapat yang berlangsung selama tiga jam, Kamis tengah malam, Ketua Majelis Pertimbangan PAN, Amien Rais, Bendahara Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Bacruddin Nasori, Sekjen Majelis Pertimbangan Partai PAN, Azwar Abubakar, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, bersama dengan tokoh-tokoh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), keluar satu per satu dari ruangan.
Sedianya, ada 17 tokoh yang diundang. Namun, tidak semuanya datang. Mantan ketua MUI, Amidhan, politisi PPP, Muhdi PR, dan Waketum PPP, Emron Pangkapi, ikut hadir dalam pertemuan tersebut.
Usai pertemuan, Amien Rais mengatakan pihaknya tengah menyatukan pendapat tentang koalisi ini. "Jadi, tadi saya dengar sendiri teman-teman parpol Islam ini akan bekerja sama, menyetel orkes yang indah begitu, kemudian mencari platform. Memang tidak mungkin tanpa kekuatan lain," katanya. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sedianya, ada 17 tokoh yang diundang. Namun, tidak semuanya datang. Mantan ketua MUI, Amidhan, politisi PPP, Muhdi PR, dan Waketum PPP, Emron Pangkapi, ikut hadir dalam pertemuan tersebut.