JK: Internal Partai-partai Islam Bermasalah

Jusuf Kalla Berkunjung ke PBNU
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
Oil and Gas Have Significant Role in Global Energy Transition, Minister Says
- Mantan wakil presiden Jusuf Kalla (JK) mengapresiasi pertemuan sejumlah tokoh dan para elite partai Islam membahas koalisi poros tengah, Kamis malam 17 April 2014. Namun, menurutnya tidak mudah untuk membangun koalisi partai Islam tersebut.

Gandeng TNI-Polri, Dishub DKI Mulai Tertibkan Juru Parkir Liar Selama Sebulan ke Depan

"Cita-cita itu kan pasti baik, tetapi kadang tidak mudah dilaksanakan karena masing-masing partai punya cara yang tidak mudah," kata JK di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Prestige Motorcars Resmi Buka Diler BAIC di PIK 2


Semua parpol Islam menurut JK memiliki ideologi yang hampir sama. Namun, di internal partai yang berasas Islam tersebut para elite dan tokohnya memiliki kepentingan yang berbeda-beda.

"Dalam (internal) partai Islam sendiri juga tidak bersatu sekarang. Bagaimana bersatu di luar kalau di dalam juga kadang-kadang ada masalah," ujarnya.

Saat ditanya, apakah dia setuju partai Islam berkoalisi untuk mengusung calon presiden (Capres) sendiri pada pemilihan presiden (Pilpres) nanti, JK pesimis.

"Bukan setuju atau tidak setuju, cuma tidak mudah untuk merealisasikan itu," katanya.

Mantan Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut mengakui tidak bisa menghadiri pertemuan para elite dan tokoh-tokoh partai Islam tadi malam, lantaran punya agenda lain yang tidak bisa ditinggalkan. JK menambahkan, semua partai itu kini sama, baik itu yang berideologi Islam maupun nasionalis.

"Di mana-mana partai Islam itu sudah nasional semua," ujarnya. (one)
Ilustrasi Ekspor-Impor

BPS Catat Impor RI April 2024 Merosot 10, 60 Persen, Ini Pendorongnya

Deputi Bidang Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini mengungkapkan impor RI pada April 2024 mengalami penurunan sebesar 10,60 persen secara bulanan.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024