Sumber :
- Dokumentasi Pribadi
VIVAnews
- Popularitas Marissa Haque ternyata tak mampu mengerek elektabilitasnya. Perolehan suaranya di daerah pemilihan Bengkulu tidak mencapai target untuk menghantarkannya meraih kursi anggota DPR-RI di Senayan.
Dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu, Marrisa yang merupakan caleg dari Partai Amanat Nasional (PAN) hanya mampu mengantongi 5.026 suara dan harus puas menempati urutan kedelapan dari total 48 calon legislatif (Caleg) untuk DPR-RI yang bertarung di dapil Bengkulu.
Baca Juga :
Indonesia U-23 Kalah dari Irak U-23
"Sisanya dipegang oleh caleg dari PKS, Hanura, PKB dan Golkar. Keseluran perolehan ini telah ditetapkan dalam pleno tingkat provinsi," ujar Irwan di Hotel Horizon Bengkulu.
Hasil pleno pemilu legislatif 2014 kali ini memberi perubahan yang cukup berarti untuk kursi DPR-RI dari dapil Bengkulu. Jika pada tahun 2009, komposisi empat kursi yang tersedia diraih oleh Golkar, PKS, Demokrat dan PAN, maka tahun ini dipastikan hanya Demokrat dan PAN yang mampu bertahan meletakkan perwakilannya di DPR, sementara dua kursi lagi diraih PPP dan Nasdem.
Pantauan VIVAnews, terdapat dua kabupaten yang tak hadir dalam proses rekapitulasi yakni Kabupaten Bengkulu Utara dan Mukomuko.
"Bengkulu Utara karena ada masalah, jadi harus hitung ulang 88 kotak suaranya. Sementara Mukomuko cuma kendala teknis saja, daerahnya kan sangat jauh, jadi butuh waktu tempuh sehari. Besok (24/4) mereka pasti hadir," kata Irwan.
Halaman Selanjutnya
Hasil pleno pemilu legislatif 2014 kali ini memberi perubahan yang cukup berarti untuk kursi DPR-RI dari dapil Bengkulu. Jika pada tahun 2009, komposisi empat kursi yang tersedia diraih oleh Golkar, PKS, Demokrat dan PAN, maka tahun ini dipastikan hanya Demokrat dan PAN yang mampu bertahan meletakkan perwakilannya di DPR, sementara dua kursi lagi diraih PPP dan Nasdem.