Sumber :
- ANTARA/Puspa Perwitasari
VIVAnews
- Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin mengakui Mindo Rosalina Manulang yang saat itu menjabat Direktur Marketing PT Anugerah Nusantara telah mengeluarkan uang sebesar Rp19 miliar untuk kelancaran proyek Hambalang.
"Iya untuk Hambalang, kata Anas uang tersebut mau dikasih ke DPR, itu yang urus Wafid Muharam saja yang mengkordinasikanya," kata Nazarudin saat bersaksi di pengadilan Tipikor dengan terdakwa Andi Alfian Mallarangeng, Jakarta 11 Juni 2014.
Baca Juga :
Indonesia U-23 Kalah dari Irak U-23
Mantan Menpora, Andi Mallarangeng sudah berkali-kali membantah tudingan Nazaruddin bahwa telah menerima uang melalui stafnya. Dia juga mengaku tidak tahu bila adiknya, Choel Mallarangeng, disebut meminta komitmen
fee
sebesar 18 persen dari PT Adhi Karya terkait proyek Hambalang.
" oleh staf maupun adik saya. Dan adik saya tidak juga pernah melaporkan kepada saya," kata Andi Malarangeng saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jakarta Selatan, Selasa 7 Januari 2014.
Jaksa pada Komisi Pemberantasan Korupsi, Abdul Basyir lantas bertanya terkait asal-usul uang yang digunakan untuk mengurus kelancaran proyek Hambalang. Menurut Nazar, uang tersebut berasal dari Permai Grup.
"Sumber dari Permai Grup, dan Mahfud Suroso Dutasari. Kantongnya berbeda tapi dua-duannya punya Anas ," ujar Nazar. (umi)
Halaman Selanjutnya
fee