Taspen Bayarkan Pensiun ke-13 Mulai 23 Juli

Veteran Perang
Sumber :

VIVAnews - PT Tabungan dan Asuransi Pensiun (Taspen) mengumumkan bahwa perseroan akan membayarkan gaji pensiun ke-13 mulai 23 Juli 2014.

"Untuk pembayaran pensiun bulan ke-13, Taspen menyiapkan dana Rp5,08 triliun dari APBN yang dibayarkan pada 2,4 juta orang penerima dana pensiun," ujar Direktur Keuangan Taspen, Tri Lestari, di kantornya, Jakarta, Jumat 18 Juli 2014.

Otto Hasibuan Sebut Peradi Beri Masukan soal Penegakan Hukum kepada Prabowo-Gibran

Jumlah dana yang diterima tertinggi rata-rata sebesar Rp4.470.000 dan terendah sebesar Rp1.551.000.

Adapun penerima dana pensiun adalah pensiunan Pegawai Negeri Sipil, TNI, atau Polri pensiunan sebelum 9 April 1985, pejabat negara, dan penerima pensiun, atau tunjangan.

Tri memaparkan, pembayaran pensiun ke-13 ini sebagai tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2014, sebagai peraturan dasar tentang pemberian gaji pensiun bulan ke-13 dalam tahun anggaran 2014 kepada PNS, pejabat negara, dan penerima pensiun, atau ahli waris.

Selain itu, sesuai Peraturan Menteri Keuangan yang keluar 11 Juli 2014 tentang Petunjuk Teknis Pelaksana Pemberian Gaji Pensiun, atau tunjangan bulan ke-13.

"Pembayaran pensiun dilakukan 10 hari, setelah peraturan menteri keuangan keluar. Itu sebabnya, gaji pensiun baru dapat dibayarkan mulai 23 Juli 2014," tambahnya.

Tri melanjutkan, bagi penerima pensiun yang menerima lebih dari satu penghasilan gaji pensiun, atau disebut pensiun rangkap yaitu bagi suami, atau istri yang keduanya berhak menerima dana pensiun, maka pensiun, atau tunjangan tersebut hanya diberikan pada salah satu yang jumlahnya dinilai lebih menguntungkan.

Sementara itu, Sekretaris Taspen, AAN Oka Muliaman, mengimbau agar para pensiunan setiap bulan secara rutin mengambil uang pensiunannya sesuai dengan jadwal pengambilan, atau minimal enam bulan sekali.

Waspada penipuan

Sementara itu, Direktur Operasi Taspen, Ermanza, menjelaskan pada masyarakat bahwa perseroan tidak pernah membagikan dividen. Imbauan tersebut disampaikan karena seringnya terjadi penipuan yang mengatakan hal itu.

"Saya tegaskan bahwa Taspen tidak pernah membagikan dividen. Karena penipuan sering terjadi yang mengatakan hal tersebut," ujarnya.

Ngeri, Suami di Ciamis Tawarkan Daging Istri yang Dimutilasi ke Warga

Ermanza juga mengingatkan agar masyarakat, khususnya para penerima dana pensiun agar berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Taspen.

Apabila ada hal yang dirasa aneh ataupun mengganjal, silakan menghubungi Call Center Taspen di nomor 021-500919.

"Call Center kami buka 24 Jam. Jadi, siapa pun yang butuh informasi maupun hal yang mengganjal, silakan hubungi Call Center kami," tuturnya. (art)

Pabrik produksi mobil listrik BYD di Changzhou

Anak Buah Luhut Sebut BYD Bisa Kena Denda Jika Melakukan Hal Ini

BYD resmi masuk pasar Indonesia sejak Januari 2024, dan menjadi brand pendatang baru yang langsung menikmati insentif mobil listrik CBU, tapi bisa kena denda jika hal ini

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024