Pemerintah Tunggu Studi Kelayakan Tol Kuta-Tanah Lot

Pembangunan jalan tol
Sumber :
  • Antara/ Indrianto Eko Suwarso
VIVAnews
- Kementerian Pekerjaan Umum mengaku saat ini sedangĀ  menunggu pemerintah provinsi Bali untuk menyelesaikan studi kelayakan (
feasibility study
) Jalan Tol Kuta-Tanah Lot. Pasalnya jalan tol baru ini telah diajukan oleh pemerintah daerah yang akan menjadi pemrakarsa.


Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Djoko Murjanto, kepada VIVAnews, Kamis 31 Juli 2014 mengungkapkan jalan ini nantinya akan memudahkan akses ke Bandara Ngurah Rai.

Menag Yaqut: Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Presiden Jokowi

"Ini untuk memudahkan akses ke bandara dan kita sedang menunggu pembuatan FS-nya selesai," katanya.
Dana Kelolaan BRI Manajemen Investasi Capai Rp 31,8 Triliun per Maret 2024


Selebgram Bro Jabro Meninggal Dunia
Dengan status jalan tol yang diprakarsai ini, maka menurut Djoko jalan tol ini tidak akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat. Bantuan ini adalah bantuan pembangunan atau pembebasan dana yang diberikan dari dana APBN.

Pemerintah pusat pada prinsipnya setuju dengan pembangunan jalan tol ini. Namun, ia melanjutkan, pemerintah daerah harus bisa meyakinkan kementerian jika tol ini layak secara ekonomi dan finansial.


Djoko juga mengatakan, dalam FS nanti pemerintah daerah juga harus menjelaskan cara pembebasan lahan yang diperkirakan akan berjalan rumit jika melewati tempat ibadah. Selain itu, jalan tol ini juga tidak boleh mengurangi lahan sawah yang ada.


"Kita sudah bahas mengenai masalah pembebasan tanah itu, nanti mereka sendiri yang akan membebaskan, tapi kita belum tau solusi dari mereka seperti apa," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya