30 April 1975

Perang Vietnam Berakhir

VIVAnews - Perang Vietnam berakhir 30 April 1975 setelah Pemerintah Vietnam Selatan di Saigon menyerah tanpa syarat kepada pasukan Vietnam Utara.

Laman stasiun televisi BBC mengungkapkan bahwa Presiden Duong Van Minh, yang baru menjabat selama tiga hari, memerintahkan pasukannya untuk meletakkan senjata dan menyerukan agar Pasukan Vietnam Utara dan Vietnam Selatan menghentikan permusuhan. Pengumuman menyerah itu diikuti dengan kedatangan pasukan Vietnam Utara.

Kedatangan mereka tidak dihalang-halangi. Sebagai akibatnya, Saigon segera berganti nama menjadi Ho Chi Minh City. Pernyataan dari Pemerintah Revolusioner Sementara di Paris, Prancis, menjanjikan kebijakan tidak memihak, dan penyatuan secara damai di Vietnam.

Pemerintah Vietnam Selatan menyerah hanya empat jam setelah terjadi evakuasi besar-besaran warga Amerika Serikat di Saigon. Presiden AS saat itu, Gerald Ford, yang meminta bantuan kemanusiaan bagi Vietnam, bangga karena telah menyelamatkan masyarakat Vietnam dengan melakukan evakuasi warga AS menggunakan helikopter.

Namun, evakuasi itu merupakan penghinaan bagi pemerintahan AS karena terjadi huru-hara dan putus asa dalam beberapa jam terakhir kehadiran warga AS di Vietnam. Ford memerintahkan kapal-kapal AS untuk tetap berada di perairan Vietnam untuk menjemput para pengungsi. Namun tindakan ini dicerca oleh Vietnam Utara, yang berusaha mencegah para pengungsi melarikan diri.

Menlu Retno: OKI Berutang Kemerdekaan Pada Rakyat Palestina
Rizky Febian dan Mahalini dalam upacara adat Mepamit

Jelang Akad Nikah, Mahalini Bakal Jalani Prosesi Mualaf dan Pengajian

Sule sempat bocorkan, pernikahan putra sulungnya dengan Mahalini akan digelar secara Islami. Dia juga menyebut bahwa Mahalini akan menjalani prosesi mualaf.  

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024