Ketua Hiswana Migas: Tak Benar Elpiji 3 Kg Langka

Pekerja menurunkan tabung gas elpiji 3 kg
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rudi Mulya.

VIVAnews - Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas), Eri Purnomohadi menepis anggapan soal kelangkaan elpiji 3 kg di pasaran. Menurut dia, tidak ada pengurangan pasokan gas tabung melon tersebut.

"Nggak susah. Siapa bilang, tidak ada di pasaran. Berita itu tidak benar, dan tendensius," ujar Eri saat dihubungi VIVAnews, Jumat 28 November 2014.

Saat ini, Eri menjelaskan, tidak ada pengurangan pasokan gas di tingkat pengecer. Para pelaku usaha, kata dia, masih menjual gas bersubsidi tersebut.

"Ada banyak di tingkat warung dan pengecer. Cuma memang, mungkin ada sedikit kenaikan harga," ujarnya.

Kenaikan harga elpiji 3 kg itu, menurut Eri, tidak lebih dari Rp1.000 per tabung dari harga eceran tertinggi (HET). Sebab, biaya operasional di tataran pengecer juga naik akibat penerapan harga bahan bakar minyak (BBM) yang baru.

HET di masing-masing daerah berbeda-beda. Penetapan tersebut mempertimbangkan biaya pengiriman ke daerah-daerah. Eri juga menepis anggapan kelangkaan tersebut merupakan strategi pedagang untuk menaikkan harga.

"Kalau ada yang naikin lebih tinggi (dari kisaran Rp1.000/tabung), itu karena misleading. Salah menafsirkan ucapan Pak JK (Jusuf Kalla)," tuturnya.

Belum lama ini, JK mengatakan, ada kemungkinan elpiji 3 kg akan mengalami kenaikan harga. "Tapi, itu kan tidak sekarang. Masih tahun depan," kata Eri.

Susunan Pemain Indonesia Vs Jepang di Uber Cup, Gregoria Mariska Lawan Akane Yamaguchi

Pedagang eceran, kata Eri, salah mempersepsikan terhadap pernyataan Wakil Presiden. Sebelumnya, santer diberitakan, kelangkaan elpiji 3 kg terjadi di beberapa daerah. (art)

Baca juga:

Ilustrasi wilayah kerja migas yang dikelola Energi Mega Persada Tbk.

Kuartal I-2024, Laba Bersih Energi Mega Persada Naik Jadi US$17,6 Juta

PT Energi Mega Persada Tbk (EMP) mencatat laba bersih sebesar US$17,6 juta pada kuartal I-2024.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024