OJK Akan Telusuri Saham dan Deposito Penumpang QZ8501

Sumber :
  • Raden Jihad Akbar

VIVAnews - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan secepatnya menelusuri data-data di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) untuk mencari kepemilikan saham para korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501.

"Ada kemungkinan juga, penumpang QZ8501 mempunyai investasi saham," ujar Kepala Eksekutif Bidang Pengawasan Industri Keuangan Nonbank (IKNB), Firdaus Djaelani, di kantor Budi Kemuliaan Jakarta, Jumat 9 Januari 2015.

Dia menuturkan, dalam waktu dekat ini, OJK akan menelusuri data penumpang AirAsia QZ8501 yang kemungkinan berinvestasi di pasar modal. "Kalau nanti ada data penumpang AirAsia di KSEI, OJK akan menyerahkannya ke ahli waris," tuturnya.

Memang, sejauh ini, KSEI belum melaporkan adanya penumpangan AirAsia yang tercatat di data perseroan. "Kami juga berharap, KSEI bisa membantu melaporkan data-data itu ke OJK," tuturnya.

Selain mendorong asuransi untuk mempercepat pembayaran klaim, kata Firdaus, OJK juga tengah mendorong industri perbankan untuk proaktif menelusuri data-data nasabah pemegang deposito.

"Kemungkinan juga korban AirAsia ini berinvestasi di deposito, kami akan cari data-data di KSEI dari 155 data korban AirAsia itu," ujarnya.


Baca juga:


Bidik Wisman, AirAsia Buka Penerbangan Jakarta-Johor Bahru

(asp)

AirAsia.

Terbang ke Singapura atau Korsel Diskon 50% di Pameran Ini

Akan dibuka rute ke Jepang, India dan Korsel.

img_title
VIVA.co.id
9 Februari 2017