Pemilu Presiden 2009

Tim Sukses SBY-Boediono Belum Baca Survei PKS

VIVAnews - Tim sukses SBY-Boediono belum melihat langsung hasil survei internal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menyebut adanya persaingan ketat dari tiga kandidat. Tim sukses tidak yakin telah terjadi penurunan dukungan kepada pasangan SBY-Boediono.

"Saya belum lihat surveinya, rasanya tidak terjadi penurunan. Tetapi saya tidak mau mendahului, karena saya belum melihatnya," kata salah satu tim sukses SBY-Boediono, Rizal Mallarangeng, di Bravo Media Centre, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 25 Mei 2009.

Menurut Rizal, tim sukses SBY-Boediono tidak dapat memberikan komentar lebih jauh soal hasil survei internal PKS itu. "Kami belum bisa komentar karena belum lihat hasil surveinya," ujar Rizal.

Sebelumnya, Wakil Ketua PKS Bidang Politik, Zulkieflimansyah, mengatakan berdasarkan survei internal PKS, selisih suara SBY-Boediono dengan pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto tidak terlalu lebar.

"Perbedaannya kurang dari 10 persen," kata Zulkieflimansyah di Balai Kartini, Jakarta, siang tadi. Karena itulah, PKS akan bekerja keras memenangkan SBY-Boediono.

Sebelumnya, survei Lembaga Survei Nasional (LSN) menyebut, pasangan SBY-Boediono bisa menang satu putaran dalam Pemilu Presiden 8 Juli mendatang. Berdasarkan temuan LSN, sebanyak 67,1 persen responden mengaku akan memilih pasangan SBY-Boediono jika pemilihan presiden dilaksanakan hari ini.

Sebanyak 11,8 persen responden menyatakan akan memilih Megawati-Prabowo dan hanya 6,7 persen yang mengatakan akan memilih pasangan JK-Wiranto. "Tingkat elektabilitas SBY-Boediono unggul jauh dari pasangan Megawati-Prabowo maupun JK-Wiranto," kata Direktur Eksekutif LSN, Umar Bakry, dalam keterangan tertulisnya.

Bareskrim Polri Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung soal Kasus Pemalsuan Dokumen
Anies Baswedan di DPP PKS

Jadi Prioritas Nasdem di Pilkada 2024, Anies: Kita Rehat Dulu

Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya menyatakan bahwa Anies Baswedan akan menjadi prioritas Partai Nasdem untuk diusung kembali pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024