Sumber :
- Viva.co.id/Agus
VIVA.co.id
- Senior VP Brand Management XL Axiata, Mediko Azwar, memastikan jika pengguna Axis tidak bisa menggunakan layanan 4G Long Term Evolution (LTE) Segmen Axis diklaim bukan sebagai pengguna kebutuhan data.
"Untuk bisa merasakan 4G maka pengguna harus menggunakan XL. Brand Axis hanya untuk untuk memenuhi pelanggan yang ingin telepon, SMS, dan sedikit data," ujar dia kepada
VIVA.co.id
, Senin, 30 Maret 2015.
Mediko menambahkan, dengan adanya dua brand yang dipayungi oleh XL Axiata, yakni pengguna XL dan Axis. Maka, sudah jelas posisi brand dan target masing-masing.
Untuk brand Axis, yang dilahirkan kembali oleh operator telekomunikasi ini, mempunyai target meraih konsumen di kelas bawah. Mereka adalah pelanggan yang ingin menikmati layanan simpel seperti telepon, SMS, dan sedikit data. Sementara untuk brand XL, menyasar kalangan kelas menengah atas, yang membutuhkan layanan data.
"Maka untuk saat ini, XL untuk pelanggan smartphone, sedangkan Axis untuk pengguna basic dan fitur phone," jelasnya.
Pasar Menggiurkan
Meski Axis dilahirkan kembali paska akuisisi tahun 2012 lalu untuk menyasar kelas pemula, VP Axis Brand Development Axis, Kirill Mankovski, mengungkapkan pasar tersebut masih menggiurkan.
"Pengguna voice dan SMS ini mencapai 66 persen. Itu berdasarkan laporan tahun kemarin di seluruh Indonesia," ucap dia.
Dijelaskan Mankovski, Axis mempunyai tugas untuk menyasar pelanggan di kota-kota kecil, baik di Pulau Jawa maupun di luarnya.
"Untuk di Jakarta sudah kuat. Kami ingin menyasar di luar kota," ujarnya.
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
[/vivamore]