Proyek IBM-Apple Ingin Selamatkan Nyawa Manusia

IBM Watson
Sumber :
  • ibm.com
VIVA.co.id
- Dua perusahaan teknologi Amerika Serikat, IBM dan Apple, makin mempererat kerjasama dalam bidang kesehatan. Kedua perusahaan akan memanfaatkan kecerdasan buatan
(artificial intelligence)
untuk bisa menyelamatkan nyawa manusia dengan program pengolahan data kesehatan.

Dilansir ITproportal, Selasa 14 April 2015, untuk mewujudkan program itu, IBM bersama Apple akan melibatkan Medtronic, Johnson and Johnson dan superkomputer IBM, Watson, untuk mengumpulkan data kesehatan pada perangkat pintar.

Program perusahaan tersebut mengambil momentum masifnya adopsi ponsel pintar, perangkat kebugaran maupun produk sandangan (wearable). IBM dan Apple bisa mengumpulkan informasi kesehatan tersebut dan kemudian mengirimkan pengolahan data kepada pasien, profesional medis dan penyedia layanan kesehatan.

"Semua data ini bisa luar biasa bagi penyedia kesehatan dan pasien, tapi juga memberikan kesempatan bagi pengelolaan kesehatan yang belum pernah ada sebelumnya," kata John Kelly, Wakil Presiden IBM.

Untuk menunjukkan komitmen dalam teknologi medis itu, IBM telah mengakuisisi dua perusahaan kesehatan dan membangun platform Health Cloud besutan mereka sendiri.

Kemitraan IBM dan Apple dalam bidang kesehatan menyediakan aplikasi platform pengiriman data kesehatan mengunakan HealthKit dan ResearchKit. Dengan aplikasi itu, data bisa didapatkan secara real time, mudah disimpan dan dipastikan data medis pengguna sangat aman.

Wakil Presiden Operasi Senior Apple, Jeff Williams, mengatakan jika proyek ini berhasil, pendekatan baru perawatan kesehatan ini akan merevolusi cara pengelolan informasi medis manusia.

"Dengan ResearchKit milik Apple, peneliti dengan mudah membuat aplikasi yang memanfaatkan kekuatan perangkat mobile untuk memberikan banyak data dari populasi global yang beragam," jelas Williams. (one)

![vivamore="
Apple Hapus Aplikasi WhatsApp dari App Store
Baca Juga
:"]
Indonesian Government to Provide Incentive for Apple Investment

[/vivamore]
Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung
iPhone 16

iPhone 16 May Apply New Design for Its Buttons

The iPhone 16 could be the turning point, ushering in an era of capacitive buttons (touch-sensitive and responsive displays) across the board.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024